TRIBUNNEWS.COM - Ditinggal orang tercinta yang meninggal dunia memang membuat hati bersedih.
Bahkan seorang wanita di Thailand tidak mampu melupakan kekasihnya yang sudah tiada.
Sampai-sampai wanita itu memutuskan untuk tetap melanjutkan pertunangan sesuai jadwal yang mereka tetapkan dulu.
Acara pertunangan berlangsung pada 31 Desember 2016 lalu.
World of Buzz
Wanita tersebut, Chun, mengenakan cincin yang diserahkan keluarga kekasihnya.
Dilansir World of Buzz, kekasih Chun yang bernama Long meninggal dunia dalam kecelakaan sepeda motor fatal pada Oktober 2016.
Menurut laporan Sinchew, saat peritiwa naas terjadi, Long sedang dalam perjalanan menjemput Chun.
Pria berusia 25 tahun itu menderita luka-luka hebat, termasuk gagal organ tubuh.
Ia dilarikan ke rumah sakit, tetapi dokter tak mampu menyelamatkan nyawa Long.
Pria itu meinggal sehari setelah kecelakaan.
Kepergian Long membuat luka di hati Chun.
Rasa cinta yang teramat dalam membuatnya memutuskan untuk tetap melanjutkan pertunangan yang dulu sudah mereka tetapkan bersama. Yaitu pada 31 Desember 2016.
World of Buzz
Di hari pertunangan, Chun bagun pagi-pagi untuk mempersiapkan diri.
Ia mengenankan pakaian istimewanya serta memakai riasan wajah.
Wanita itu bahkan mengundang pembawa acara.
Chun mengatakan keputusannya untuk tetap melanjutkan pertunangan untuk menghormati janji suci antara dirinya dan Long.
Selama acara pertunangan, Chun berkata pada diri sendiri.
"Pada 31 Desember acara pertunangan kita selesai dilaksanakan. Kita dulu selalu berpikir pada hari ini, kita akan menjalani tradisi Thai, berpakaian tradisional, berlutut di hadapan orangtua sebagai rasa terimakasih sudah membesarkan kita," katanya.
"Kamu sekarang berada di dimensi lain. Tapi hal itu tidak masalah. Cintaku padamu melewati dimensi itu. Tak peduli kami disini ataupun telah meninggal. Saya akan tetap menikahimu. Saya mencintaimu selamanya dan tidak akan berhenti mencintaimu. Jalan kita masih panjang, apakah kamu mendengarku?" sebutnya.
"Hari ini adalah tanggal paling penting dalam hidup kita. Kaya atau miskin, manis ataupun pahit, saya akan terus menggenggam tanganmu dan melengkapi perjalanan kita ini bersama," tambahnya.(Tribun Pekanbaru/Ariesta)