M Aji Surya, Minister Counsellor KBRI Seoul
TRIBUNNEWS.COM, SEOUL - Pagi ini, 29 Juli 2017, menjadi sejarah penerbangan bagi Indonesia. Korean Air, untuk pertama kali terbang langsung dari Bandara Incheon, Seoul menuju Lombok.
Sebanyak 183 penumpang tampak riang dan antusias menunggu penerbangan perdana Korean Air berkode KE9629 menuju pulau tetangga Bali. Walaupun rata-rata belum pernah ke Indonesia, namun semua yakin bahwa pulau tujuan mereka sangatlah indahnya.
Penerbangan ke Lombok tergolong relatif lama, atau 6 jam 20 menit, tapi semua penumpang tak Peduli. Lombok sepertinya telah menjadi magnet yang tidak mungkin digantikan oleh tempat lain di dunia.
Via Video Call Saksikan Pacarnya Akan Bunuh Diri, Ini yang Dilakukan Apriani Ketika Telepon Terputus https://t.co/wMZ0868mZx via @tribunnews
— TRIBUNnews.com (@tribunnews) July 28, 2017
Utang Pemerintah Naik Rp 1.097,74 Triliun, Thomas Lembong: Yang Mengkritik Itu Konyol https://t.co/aOUXkuEJt1 via @tribunnews
BERITA REKOMENDASI— TRIBUNnews.com (@tribunnews) July 28, 2017
Ini Jeritan Hati Dayat Sebelum Bunuh Diri Sambil Video Call dengan Sang Pacar https://t.co/Bqjx6JAdNH via @tribunnews
— TRIBUNnews.com (@tribunnews) July 28, 2017
"Saya bersama dua anak memang mau liburan. Dan saya pikir Lombok merupakan tujuan yang menarik. Saya yakin itu setelah melihat Lombok dari acara di stasiun teve Korea," ujar seorang ibu bersama dua anaknya.
"Saya belum pernah ke Indonesia. Tetapi, setelah menonton serial acara memasak di teve yang mengambil lokasi di sebuah pantai di Lombok, saya jadi tertarik pergi ke sana," kata penumpang lain yang masih mahasiswa.
Rupanya, rata-rata penumpang penerbangan perdana langsung ke Lombok ini terhipnotis oleh serial kuliner teve yang lokasi shootingnya di salah satu pantai Lombok. Youn's Kitchen, telah tayang sembilan kali dan menjadikan Lombok buah bibir dari masyarakat Korea.
Sebagai informasi, Youn's Kitchen adalah reality show, di mana empat artis Korea ditantang untuk memasak dan menjual menu masakan korea.
Fuad Andriansyah, Koordinator Fungsi Penerangan KBRI Seoul juga merasakan dampak Youn's Kitchen. Ia mendapat banyak telepon dari masyarakat Korea yang ingin tahu eksotika pulau Lombok.
Tak pelak, maskapai penerbangan Korean Air ingin menaguk keuntungan dari popularitas Youn's Kitchen. Dibuatlah paket kunjungan penerbangan dan wisata ke Lombok selama 4 malam dengan tujuan yang bervariasi seperti paket Gili, Rinjani hingga bermain golf.
Untuk lima penerbangan perdana ini, semuanya masih berupa penerbangan charter. Bila dianggap menguntungkan, tidak tertutup kemungkinan suatu saat nanti akan menjadi penerbangan reguler.
Dari data yang ada saat ini, tingkat pemesanan tiket sudah di atas 90 persen, bahkan ada yang fully booked.
Dubes Umar Hadi menyambut baik penerbangan perdana ini. Baginya, ini merupakan buah dari upaya bersama dalam mendorong lebih banyak wisatawan Korea datang ke Indonesia. Masih banyak promosi lain yang akan dikembangkan.
"Tunggu saja kejutan selanjutnya," kata Dubes Umar.