TRIBUNNEWS.COM, CHINA - Kita jarang melihat seorang gadis yang mau menjadi buruh dan bekerja dengan pekerjaan yang dimonopoli oleh laki-laki.
Ini terjadi di China.
Banyak orang yang bekerja keras dan berat dengan upah sangat murah.
Tidak mengherankan, orang-orang di sana bersedia bekerja keras untuk menjadi buruh.
Tapi ketika seorang gadis muda melakukan pekerjaan kasar dan berat.
Itu sesuatu yang langka dan tidak biasa.
Contohnya bisa dilihat saat gadis muda ini bekerja sebagai pengangkat semen.
Untuk menopang hidupnya yang berasal dari keluarga miskin dan susah.
Gadis muda dari pedalaman China ini memiliki nasib yang lahir dari keluarga petani tua.
Ibunya melahirkan gadis ini usianya usianya di atas 40 tahun.
Setelah gadis ini tumbuh dewasa, orangtuanya tidak bisa bekerja, dan mendukung gadis ini dengan sempurna.
Untuk meringankan beban keluarganya, gadis ini telah memutuskan untuk bekerja sebagai pengangkat semen.
Pekerjaan ini dilakukan setiap libur semester dari studinya di universitas.
Upah yang diperoleh dari pekerjaan ini tidak hanya bisa membiayai biaya kuliahnya.