Jawaban tersebut menanggapi pertanyaan Wan Shaharuddin tentang kejang terkait dengan kontraksi otot.
Adapun tanda-tanda kontraksi otot terjadi terus-menerus dan air liur dari kelenjar perembes.
Saksi ketiga adalah asisten medis di klinik medis Bandara Internasional Kuala Lumpur, Tower, spider Adawiyah Mohd Sofi, dalam bukti, menjelaskan, seorang pasien yang disebut 'Kim Chol' berdasarkan paspor, terlihat seolah-olah mengalami kejang.
Baca: Dalam Sidang Senin Besok, Siti Aisyah Tetap Mengaku Tak Bersalah Atas Kematian Kim Jong Nam
Ketika di klinik petugas medis menundukkan kepalanya dengan air liur dan hingusnya mencair dan kedua tangan gemetar.
Dr Norashikin (44) yang memberikan keahlian di bidang Patologi Kimia, khususnya di bidang klinis Toksikologi menjelaskan percobaan terhadap sampel pasien yang melibatkan toksisitas.
Ia diminta untuk menjelaskan tentang racun saraf VX.
Ia menjelaskan bahan kimia buatan manusia karena menggunakan sejumlah bahan kimia yang sehingga menghasilkan racun-racun saraf.
Wan Shaharuddin: Mengapa kita menggunakan nama racun saraf?
Dr Norashikin: kami menggunakan nama racun saraf karena dapat mengganggu sistem saraf dalam tubuh manusia.
Wan Shaharuddin: dapat memberitahu apa-apa saja racun saraf yang ada di dunia?
Dr Norashikin: racun saraf dibagi menjadi seri V misalnya 'VX' dan seri G. misalnya 'sarin'
Wan Shaharuddin: bukannya seri V dan seri G biasanya digunakan sebagai senjata kimia?
Dr Norashikin: Ya