Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Seorang residivis Jepang kabur dari penjara Imabari Perfektur Ehime Jepang tanggal 8 April lalu.
Karena dianggap meresahkan masyarakat, polisi Jepang akhirnya mengerahkan 10.000 anggota polisi serta tambahan anjing pelacak menjadi 16 ekor guna mencari Ryuma Hirao (27), sang residivis.
"Hirao dikabarkan kabur ke Pulau Onomichi Perfektur Hiroshima dan kini sedang dicari pihak kepolisian dengan 16 ekor anjing pelacak," ungkap sumber Tribunnews.com, Sabtu (21/4/2018).
Baca: Mahasiswa Indonesia Ditabrak Hingga Meninggal, Pelakunya Ditangkap Polisi Jepang, SIM Dicabut
Di pulau tersebut tujuh kasus telah dilaporkan ke polisi dengan kehilangan baju atau pakaian, kehilangan uang dan sebagainya.
Polisi mendapatkan sidik jari dan DNA residivis tersebut dan diberikan kepada anjing pelacak yang mencari ke semua arah di pulau tersebut termasuk ke rumah penduduk.
Baca: Kisah Penangkapan Harimau Bonita, Sempat Berjalan Sejauh 1 Km Usai Ditembak Bius
"Sebanyak 294 laporan masyarakat masuk ke polisi menyatakan pernah melihat orang aneh di dekatnya, sehingga polisi segera mengusut ke daerah tersebut," ungkapnya.
Hingga Sabtu (21/4/2018) polisi masih terus aktif mencari residivis yang kabur tersebut karena melakukan tindak pidana pencurian uang, serta tindak pidana lainnya.