Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Penembakan massal terjadi di Selandia Baru, pada Jumat (15/3/2019) siang waktu setempat tepatnya di dua masjid di daerah Christchurch.
Masjid tersebut adalah Masjid Al Noor di Deans Avenue dan dan Masjid Linwood Islamic Centre.
Beberapa saksi mata mengatakan sempat terdengar 50 rentetan tembakan dari senapan pelaku.
Kejadian tersebut menyebabkan jatuhnya sejumlah korban.
Menurut Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern dikabarkan saat ini ada 40 orang tewas akibat kejadian tersebut, dikutip TribunPalu.com dari www.nytimes.com.
Sebanyak 30 orang tewas di Masjid Al Noor dan 10 orang tewas di Masjid Linwood.
Sementara itu, Ketua Dewan Kesehatan Distrik Canterbury juga mengungkapkan adanya korban luka akibat luka tembak sebanyak 48 orang yang dibawa ke Rumah Sakit Christchurch untuk mendapat perawatan.
Sedangkan korban luka lainnya dibawa ke sejumlah fasilitas perawatan kesehatan di daerah tersebut.
Dikabarkan ada enam Warga Negara Indonesia saat penembakan terjadi, hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Retno Marsudi.
"Ada enam WNI yang berada di masjid tersebut, tiga di antaranya sudah confirm menyelamatkan diri. Kita sedang mencari informasi 3 WNI lainnya," kata Retno kepada wartawan di gedung Kementerian Luar Negeri RI, Jakarta, Jumat (15/3), dikutip TribunPalu.com dari Kompas.id via Tribunnews.com.