Trump menyatakan sanksi yang dikenakan melalui perintah eksekutif yang ditandatanganinya, akan menutup akses sumber dan dukungan finansial terhadap pemimpin tertinggi tersebut serta kantornya.
Sanksi tersebut juga berlaku untuk mereka yang berafiliasi dekat dengannya serta kantornya.
Menteri Keuangan AS mengatakan perintah baru tersebut akan mengunci miliaran dolar lagi pada aset-aset Iran dan semakin menekan negara itu.
Iran tengah mendapatkan sejumlah sanksi dari AS. Langkah ini semakin menambah ketegangan antara AS-Iran.
Iran kutuk sanksi baru AS
Iran mengutuk keras sanksi-sanksi baru AS.
Iran mengatakan, langkah tersebut menghapuskan solusi diplomatik antara kedua negara.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Seyyed Abbas Mousavi menulis twit pada hari Selasa (25/06/2019).
Ia menulis bahwa menerapkan sanksi tak berguna pada Pemimpin Tertinggi dan Menteri Luar Negeri Iran, bermakna jalan diplomasi telah tertutup secara permanen.
Ia juga menulis bahwa pemerintahan Trump yang sedang mengalami kesulitan, menghancurkan mekanisme internasional guna mempertahankan perdamaian dan keamanan dunia.