TRIBUNNEWS.COM - Hari ini 47 tahun silam tepatnya 5 September 1972, terjadi pembantaian di Munich, Jerman oleh kelompok teroris Palestina, Black September.
Pada 5 September 1972, delapan anggota Black September memanjat pagar keamanan di perkampungan atlet Olimpiade di Munich, Jerman.
Delapan teroris tersebut membawa senapan serbu AKM, pistol Tokarev dan sejumlah granat.
Mereka kemudian menuju gang Konnollystrasse 31, tempat di mana atlet Israel menginap.
Di apartemen pertama, para teroris menyandera pelatih dan ofisial Israel yaitu Yossef Gutfreund, Amitzur Shapira, Kehat Shorr, Andrei Spitzer, Jacov Springer, dan Moshe Weinberg.
Mereka kemudian masuk ke apartemen lain dan menangkap atlet gulat dan atlet angkat besi Israel, Eliezer Halfin, Yossef Romano, Mark Slavin, David Berger dan Zeev Friedman.
Para teroris itu juga melepaskan tembakan ketika Romano dan Weinberg berusaha melawan.
Kedua orang itu akhirnya tewas di tempat.
Sebanyak 11 atlet akhirnya berhasil disandera, sedangkan beberapa di antaranya berhasil melarikan diri.
Pertandingan olahraga dunia yang merupakan Olimpiade ke-20 di Munich itu dihentikan sementara.
Jaringan televisi yang sebelumnya menyiarkan pertandingan tersebut langsung beralih melakukan siaran langsung real time aksi terorisme di Munich dan disaksikan sekitar 900 juta orang dari lebih dari 100 negara di seluruh dunia.