TRIBUNNEWS.COM, NEW YORK - Perusahaan pabrikan pesawat, Boeing menunda pengujian pesawat jenis 777x setelah timnya menghadapi masalah pada saat pengujian beban akhir.
Dalam proses ini sebuah pintu meledak.
"Selama pengujian beban akhir pada pesawat uji statik 777X, tim menghadapi masalah yang mengharuskan penangguhan tes," kata juru bicara Boeing mengutip dari RT.com, Minggu (8/9/2019).
Tes muatan akhir ini merupakan bagian sertifikasi pesawat yang diawasi langsung oleh inspektur Administrasi Penerbangan Federal (FAA).
Seorang sumber mengatakan, pintu terbuka selama pengujian.
"Agenda ini sedang dikaji dan tim sedang bekerja untuk mengetahui akar masalahnya," kata orang tersebut.
Pesawat jenis 777X jarak jauh awalnya dijadwalkan untuk melakukan penerbangan uji pertama musim panas ini.
Baca: Presenter Franda Meradang Seusai Nama Anak Ditiru, 'Serendah Apa Anak Kami Sehingga tak Layak'
Tetapi ditunda hingga 2020 karena masalah mesin General Electric.
Sejauh ini, tidak jelas apakah pengujian yang ditangguhkan terbaru akan menyebabkan penundaan lebih lanjut.
Kemunduran ini merupakan pukulan terbaru bagi pabrikan pesawat setelah pesawat jenis 737 MAX "dikandangkan" secara global pada Maret 2019.
Ini merupakan buntut dari dua kecelakaan yang menewaskan 346 orang.
Investigasi menemukan, perangkat lunak dan sensor berkontribusi pada pilot yang tidak dapat mengendalikan pesawat.
Pekan ini, Badan Keamanan Penerbangan Eropa (EASA) mengatakan kepada FAA jika mereka harus menjalankan tes sebelum menyetujui 737 MAX untuk terbang lagi. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pintu Meledak, Boeing Tunda Uji Coba Pesawat 777x"