Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Menteri Luar Negeri Jepang Toshimitsu Motegi akan ke bertolak India 29 November mendatang untuk kerja sama berbagai bidang bersama Menteri Pertahanan Jepang Taro Kono.
"Kita akan ke India untuk pertemuan 2+2 di sana," kata Menteri Luar Negeri Jepang Toshimitsu Motegi dalam jumpa pers, Jumat (29/11/2019).
Minggu lalu bersama Menteri Luar Negeri Retno Marsudi juga menyepakati Jepang akan membantu pulau-pulau di Indonesia.
"Bantuan kepada Indonesia di berbagai pulau untuk berbagai fasilitas. Misalnya pembuatan pelabuhan dan sebagainya," ungkap sumber Tribunnews.com.
Selain juga kerja sama teknis untuk Penjaga Pantai Nasional Indonesia (Bakamla), serta meningkatkan kerja sama di bidang maritim.
Baca: Senapan Mesin Yakuza Jepang Bunuh Satu Pimpinan
Baca: Pohon Bulan Purnama Jepang Jadi Daya Tarik Turis ke Tokushima
Baca: Suku Ainu Diakui Dengan UU Baru Jepang, Dapat Subsidi Sedikitnya 660 Juta Yen
"Banyak bantuan Jepang untuk Indonesia di masa mendatang akan dilakukan karena hubungan baik kedua negara selama ini," kata sumber tersebut.
Tahun depan Menteri Motegi juga berencana akan ke Washington untuk membicarakan perdagangan dengan Amerika Serikat.
"Belum dipastikan tanggalnya," ujarnya.
Prestasi Menteri Motegi dan kepercayaan penuh dari PM Jepang tampaknya membuat Motegi semakin mudah bergerak dan semakin sukses dalam menjalankan tugasnya sebagai menteri luar negeri Jepang saat ini.
Meskipun demikian menurut sumber Tribunnews.com, akibat peluncuran rudal Korea Utara, Kamis (28/11/2019) rencana ke India bersama Menteri Pertahanan Jepang ada kemungkinan tertunda.