Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Warga Jepang mulai Selasa (4/2/2020) sudah bisa mengajukan diri untuk mendapatkan (aplikasi) paspor baru baik yang 5 tahun warna biru tua (mirip hitam) maupun paspor 10 tahun sampul warna merah.
"Paspor baru diterbitkan sebagai antisipasi sudah munculnya paspor palsu di pasaran gelap dunia kejahatan internasional," ujar sumber Tribunnews.com, Selasa (4/2/2020).
Paspor baru terjadi perubahan di bagian isi halaman tempat pengecapan visa berbagai negara asing kalau kita ke luar Jepang.
Baca: Liburan ke Jepang, Bisa Dapatkan Tiket Pesawat Gratis Japan Airlines
Baca: Hati-hati Belajar Ninja Jepang, Bisa Mengarah ke Dunia Kejahatan dan Keterkaitan dengan Setan
Paspor 10 tahun (24 halaman) dengan gambar lukisan Gunung Fuji dan paspor 5 tahun (16 halaman) dengan gambar halaman dalam lukisan Nihonbashi Tokyo di zaman Edo.
"Paspor Jepang yang terbaik di dunia diterima paling banyak negara, sejumlah 191 negara bisa dikunjungi pemegang paspor Jepang hanya dengan paspornya saja," tambahnya.
Negara kedua terbanyak diterima berbagai negara dan wilayah adalah Singapura bisa dipakai kunjungan ke 190 negara bebas visa.
Sedangkan paspor Jerman dan Korea Selatan bisa dipakai kunjungan ke 189 negara.
Antisipasi pemalsuan paspor dengan cetakan khusus, tinta khusus serta berbagai tanda khusus lainnya termasuk hologram khusus sehingga menyulitkan pemalsuan, di samping chip di dalamnya memiliki data pemegang paspor lengkap sangat sulit untuk dipalsukan (khusus untuk e-paspor).
Sementara itu paspor Kanada dengan antisipasi teknologi black light bergambar rumah bangsawan dan kembang api di atasnya.
Paspor Kanada bisa diterima di 188 negara.
Sedangkan paspor Finlandia yang juga bisa diterima di 188 negara dengan antisipasi gambar rua besar (herajika) yang berlari.
Tiap halaman dalam paspor bisa dibuka satu per satu seolah rusa besar itu sedang berlari kelihatan dari kakinya yang seolah bergerak berupa animasi.