"Tapi sayangnya, di dunia luar tidak demikian," ujarnya.
Menurutnya, Lack merasa depresi karena banyak orang yang menyoroti kesalahannya.
"Orang yang membuat komentar tidak baik di dunia maya, perlu melihat mereka sendiri. Maaf," tambahnya.
Laura juga mengecam pers yang selama ini menyudutkan Caroline Lack.
Dia menilai, wartawan dan orang-orang di Twitter suka memutarbalikkan fakta.
Bahkan, orang-orang di luar sana senang menjelekkan Lack, hanya karena merasa lebih baik darinya.
Laura, mengambil alih posisi Caroline Lack sejak dia dilaporkan tindak penganiayaan pada kekasihnya.
Lack disebut, melukai pacarnya dengan sebuah lampu bekas.
Sebelumnya, mantan pembawa acara reality show Love Island ditemukan meninggal di apartemennya, di London.
Dilansir dari BBC, pengacara keluarganya, mengungkapkan alasan kematian Flack adalah karena bunuh diri.
Sebelumnya, Flack mundur dari acara ajang pencarian pasangan itu, setelah didakwa melakukan penyerangan pada kekasihnya.
Kasus ini terjadi pada Desember, dan rencananya akan ada peradilan pada bulan depannya.
Selain menjadi host di Love Island, dia juga menjadi tuan rumah The X Factor .
Berdasarkan pernyataan dari pihak keluarga, Flack dinyatakan meninggal pada Sabtu, (15/2/2020).
Baca: Aktris Serial TV Sex and The City Lynn Cohen Meninggal Dunia, Belum Ada Informasi Penyebabnya
Baca: Pangeran Harry dan Meghan Markle Tutup Kantor di Istana Buckingham, 15 Staf Terancam Dirumahkan