Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Januari 2019, dua pria dipukuli di jalanan Akasaka Tokyo dan 83 juta yen tunai raib dirampok.
Pelakunya ternyata anggota yakuza dari kelompok Kobe Yamaguchigumi (KY), Kaiya Nakajima (23.
"Tersangka bersama temannya memukuli dua orang yang sedang membawa uang tunai di tepi jalan, merampok tas berisi uang tunai dan membawa kabur. Hari ini telah ditangkap kepolisian," ungkap sumber Tribunnews.com, Selasa (25/2/2020).
Kaiya Nakajima (23), anggota geng mafia Jepang (yakuza) kelompok Kobe Yamaguchi Gumi, bersama dengan seorang teman pada Januari lalu dan memukuli dua orang dari perusahaan pembelian logam mulia di jalan Akasaka.
Baca: Anies Baswedan: Anda Berdiskusi Penyebabnya, Saya Bagian Menuntaskan Dampaknya
Baca: China Akhirnya Larang Perdagangan dan Konsumsi Hewan Liar, Ada Sanksi Berat Bagi Pelanggar
Baca: Pengakuan Petugas Soal Istana Negara Tergenang Air
Tas berisi uang tunai sekitar 83 juta yen dirampok.
Menurut Departemen Kepolisian Metropolitan, Nakajima diyakini sebagai salah satu dalang, yang bertanggung jawab atas kejahatan tersebut.
Hingga saat ini, 19 orang telah ditangkap karena insiden tersebut.
Keterlibatan Nakajima muncul dari barang yang disita dan pernyataan anggota perampok yang lain.
Nakajima membantah tuduhan dan mengatakan bahwa dia tidak terlibat dalam penyelidikan.
Info lengkap yakuza dapat dilihat di www.yakuza.in