News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Perdana Menteri Malaysia

Mantan PM Malaysia Mahathir: Muhyiddin Khianati Saya, si Pecundang Bentuk Pemerintahan

Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mahathir Mohamad: Muhyiddin Khianati Saya, si Pecundang Bentuk Pemerintahan (AFP/ Mohd Rasfan)

Nama Muhyiddin sendiri masuk sebagai kandidat perdana menteri, disamping nama Mahathir dan Anwar Ibrahim.

Kepastian Mahyuddin menjabat sebagai perdana menteri disampaikan melalui keterangan tertulis Datuk Pengelola Bijaya Diraja Istana Negara Malaysia yakni Dato' Ahmad Fadil Shamsuddin.

Perdana Menteri Malaysia Najib Razak (kelima dari kiri), didamping sang istri, Rosmah Mansor istri (ke Empat dari kiri) dan Wakil Perdana Menteri Muhyiddin Yassin, saat merayakan koalisi Barisan Nasional (Barnas) memenangkan Pemilu 2013, World Trade Centre Putra di Kuala Lumpur, Senin (6/5/2013). Komisi Pemilihan Negara mengatakan koalisi Barisan Nasional yang dipimpin oleh Najib Razak Premier dijamin 112 kursi parlemen, dengan membentuk pemerintahan di ruang 222 kursi. ( AFP PHOTO / ROSLAN RAHMAN) (AFP/ROSLAN RAHMAN)

Ahmad Fadil mengatakan keputusan ini diambil setelah pertemuan dengan seluruh anggota parlemen Malaysia dilakukan.

Mayoritas dari mereka sepakat menyuarakan Muhyiddin.

"Sehubungan dengan itu, Seri Paduka Baginda telah berkenan melantik YB Tan Sri Mahiaddin Bin Md Yasin (Muhyiddin) sebagai Perdana Menteri selaras dengan perkara 40(2)(a) dan 43(2)(a) Perlembagaan Persekutuan," ujar Ahmad Fadil.

Ahmad Fadil menyebut Muhyiddin akan dilantik dan disumpah di Istana Negara, hari ini Minggu (1/3/2020), pukul 10.30 waktu setempat.

Tan Sri Muhyiddin Yassin (net)

Dia mengatakan bahwa Raja Malaysia menegaskan pelantikan Muhyiddin selaku Perdana Menteri tidak boleh ditunda karena berkaitan dengan kesejahteraan rakyat dan negara Malaysia.

"Seri Paduka Baginda bertitah bahwa ini adalah keputusan terbaik untuk semua dan Baginda menzahirkan harapan agar kemelut politik ini berakhir," kata dia. (Vincentius/Rina Ayu/Tribunnews.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini