News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Cara Mencegah Virus Corona dan Persiapan Karantina Diri

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Ifa Nabila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah warga beraktivitas di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu (15/3/2020). Pemprov DKI Jakarta meniadakan kegiatan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) untuk dua minggu kedepan yakni tanggal 15 dan 22 Maret 2020 sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Corona atau COVID-19. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

Meragukan Efektivitas Masker

Lebih jauh, para ilmuwan meragukan efektivitas masker wajah dalam melindungi orang sehat dari virus yang menyebar melalui udara.

Mereka mengatakan, masker lebih berguna untuk menjaga orang yang terinfeksi agar tidak mempengaruhi orang lain.

Karena, masker tidak sepenuhnya mencegah apa yang ada di udara.

Karantina

Semakin banyak negara telah menyarankan warganya melakukan karantina sendiri.

Setidaknya selama dua minggu sambil menerapkan serangkaian langkah 'jaga jarak sosial'.

Termasuk menghindari pertemuan publik dan menutup sekolah.

Tetapi, bertambahnya jumlah kasus, mitos seputar virus corona juga berkembang.

ILUSTRASI Social Distancing - Social distancing adalah cara terbaik untuk mencegah penyebaran virus corona, menurut para ahli. (www.ucsf.edu)

2. Gejala dan Siapa yang Paling Berisiko

Menurut pemaparan WHO, gejala yang paling umum orang yang terjangkit virus corona adalah demam, kelelahan, dan batuk kering.

Beberapa pasien mungkin mengalami sakit dan nyeri, hidung tersumbat, pilek, sakit tenggorokan, atau diare.

Diperkirakan, dari masa inkubasi, membutuhkan waktu antara infeksi dan timbunya gejala berkisar satu hingga 14 hari.

Kebanyakan orang terinfeksi menunjukkan gejala dalam lima hingga enam hari.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini