“Petugas di tempat kejadian segera menghentikannya. Busa OC (juga dikenal sebagai semprotan lada) digunakan untuk menaklukkannya setelah peringatan yang diberikan sia-sia," kata seorang petugas, dikutip Tribunnews dari South China Morning Post.
Korban penyerangan menderita luka di wajahnya.
Ia pun dibawa ke RS Queen Elizabeth di Yau Ma Tei untuk mendapat perawatan lebih lanjut.
Sementara si penyerang, Wong, tidak menderita luka apa pun.
Polisi setempat mengonkirmasi kasus tersebut sebagai sebuah penyerangan.
Wong sebelumnya dipenjara selama enam minggu lantaran berusaha meninggalkan Hong Kong de daratan China.
Padahal saat itu ia harus berada dalam karantina selama 14 hari.
Wong dituduh melanggar aturan karantina yang mulai efektif pada 10-23 Februari.
Sementara Wong dihadang petugas di Jembatan Hong Hong-Zhuhai-Macau pada 13 Februari.
Mengutip dari worldometers.info, pasien virus corona di seluruh dunia hingga Jumat (3/4/2020) pukul 19.04 WIB mencapai 1.031.516.
Di Hong Kong, pasien terinfeksi virus corona mencapai 845.
Empat pasien dinyatakan meninggal dunia sementara 173 pasien berhasil pulih.
(Tribunnews.com/Miftah)