"Banyak yang bingung saat ke sini mencoba strawberry penampakan luar, tetapi saat dimakan, ternyata rasanya anggur. Ini sedang terus saya kembangkan karena menarik sekali," kata dia.
Produk Okuda tersebut saat ini bisa dilihat di semua departement store besar seperti Isetan, Mitsukoshi dan sebagainya yang ada di Jepang.
Tentu saja tidak murah, satu buah saja harganya 50.000 yen, dibungkus pada kotak kayu khusus.
Karena makanan musim dingin, lalu apa yang dilakukannya di musim panas?
"Saya membuat semangka merah isi dalamnya dan besarnya bisa mencapai 60 cm, besar sekali," kata dia.
Semangka tersebut juga dengan berat 15 kilogram dikembangkan sejak lebih dari 3 tahun lalu.
"Datang lagi lah ke sini musim panas nanti untuk memanen semangka," ajaknya.
Bagaimana dengan pengaruh virus Corona saat ini?
Baca: Kronologi Longsornya Tebing di Cianjur: Hujan Deras jadi Penyebab, Kini Jalanan Sudah Bisa Dilalui
"Memang banyak sekali berkurang pembelian, karena orang banyak yang tak mau ke luar rumah, dan juga mengirit uang untuk kebutuhan hidup di masa mendatang, mengingat kita tak tahu kapan Corona akan berakhir ya," jelasnya.
Di Jepang hanya produk strawberry Okuda saja yang membuat strawberry besar dengan rasa sangat manis dan harga paling mahal 50.000 yen tersebut, seperti diugkapkan Okuda kepada Tribunnews.com seusai wawancara.
Diskusi mengenai Jepang dalam WAG Pecinta Jepang terbuka bagi siapa pun. Kirimkan email dengan nama jelas dan alamat serta nomor whatsapp ke: info@jepang.com