News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Berita Viral

Cerita Viral Kurir yang Menangis karena Tidak Dapat Bonus Rupanya Penipuan, Pelaku Sudah Ditangkap

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Cerita Viral Kurir yang Menangis karena Tidak Dapat Bonus Rupanya Penipuan, Pelaku Sudah Ditangkap

TRIBUNNEWS.COM - Sempat viral kisah kurir pengantar barang di Malaysia yang menangis karena tidak dapat bonus, rupanya aksi itu adalah penipuan semata.

Pelaku yang memanfaatkan niat baik orang lain di tengah pandemi itu pun sudah ditahan.

Diberitakan sebelumnya, seorang netizen membagikan kisah di Facebook menampilkan seorang kurir pengantar barang asal Malaysia yang terduduk menangis karena bonusnya tahun ini tidak turun.

Menurut postingan itu, seperti yang dilansir World of Buzz, sang kurir berkata beban kerjanya bertambah signifikan.

Masa lockdown di Malaysia membuat pergerakan orang-orang keluar rumah dibatasi.

Baca: Kapolda Jawa Timur Usir Kapolsek yang Tertidur Saat Rapat, Videonya Viral

Baca: Kronologi Pengurus Masjid Dikeroyok Sekelompok Pemuda saat Bangunkan Sahur, Terekam CCTV & Viral!

Maka jasa pengantar barang sangat dibutuhkan.

Namun bukannya mendapat bayaran ekstra dari kerja kerasnya itu, sang kurir justru hanya mendapat gaji pokok.

kurir Pos Laju (Facebook Masakan Utara Barat)

"Tahun lalu, perusahaan membayar bonus sebesar RM1.000 (Rp3,4 juta). Tahun ini kerja bertambah tapi malah tak ada bonus," ujar sang kurir.

Terungkap kemudian bahwa ayah kurir muda itu meninggal dunia 3 tahun lalu.

Ia kemudian menjadi tulang punggung keluarga.

Sang kurir harus menanggung semua biaya hidup anggota keluarganya, juga membayar sewa kontrakan.

Selain itu, ia juga punya tanggungan cicilan motor.

kurir Pos Laju (Facebook Masakan Utara Barat)

"Gaji bulanan saya hanya RM1.000 (Rp3,4 juta), saya sangat membutuhkan bonus itu," ujarnya.

Saat netizen itu pertama kali melihat pengendara Pos Laju menangis diam-diam di bawah hujan sambil duduk membungkuk di sisi jalan, hatinya hancur.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini