News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Rusuh di Amerika Serikat

Rusuh di Amerika Serikat: Aksi Penjarahan Diduga Terorganisir, Dibekali HT dan Truk Suplai

Editor: Imanuel Nicolas Manafe
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang pengunjukrasa memukulkan skateboardnya ke jendela sebuah restoran di pusat kota Los Angeles, Sabtu (30/5/2020). Amerika Serikat dilanda kerusuhan hebat, pasca meninggalnya George Floyd akibat kehabisan nafas, setelah lehernya ditindih seorang petugas Polisi Minneapolis dalam sebuah penangkapan. AFP/APU GOMES

Di Aurora, kota terbesar kedua di Illinois (60 km barat Chicago), massa pada awalnya berkumpul di depan kantor polisi.

Namun kericuhan pecah dan massa mulai melakukan aksi anarkis melakukan aksi perusakan dan menjarah beberapa toko di kawasan pusat kota.

Setidaknya sebuah mobil polisi sempat dibakar massa. Namun, memasuki jam malam, massa mulai bergerak membubarkan diri.

Setidaknya terdapat lima kota di sekitar Chicago, yaitu Aurora, Oak Lawn, Orland Park, Tinley Park dan Blue Park menetapkan jam malam untuk Minggu (20.00/21.00) hingga Senin (05.00/06.00).

Negara bagian Midwest lainnya

Michigan: Wali Kota Detroit Mike Duggan Minggu siang mengumumkan jam malam untuk Minggu (20.00) sampai Senin (05.00), setelah polisi menahan 84 orang dalam aksi protes Minggu dini hari (meningkat dari 60 di hari sebelumnya).

Mayoritas yang ditangkap berasal dari kawasan pinggiran Detroit, 2 orang dari Ohio dan Tennessee.

Duggan juga menyampaikan adanya kelompok demonstran yang memang berniat melakukan perusakan.

Mereka tampak terorganisir, serta dilengkapi HT dan membawa truk suplai.

Namun, Duggan menambahkan, skala kerusakan di Detroit masih belum sebesar kota-kota lainnya, seperti Minneapolis.

Sekitar 400 demonstran kembali berkumpul di kantor polisi Detroit Minggu sore hingga pukul 20.00 yang merupakan waktu dimulainya jam malam (hingga Senin pukul 05.00).

Polisi mulai bergerak membubarkan massa pukul 20.45 dengan gas air mata.

Indiana: Di kota Indianapolis dilaporkan setidaknya 30 gedung/toko mengalami kerusakan dan 27 orang ditangkap dalam aksi demonstrasi sejak Sabtu malam yang berlangsung hingga Minggu dini hari pukul 04.30.

Aksi protes di hari Minggu sore-malam berlangsung relatif tenang dan bubar setelah jam malam berlaku.

Kentucky: Pada Minggu dini hari, pihak kepolisian kota Louisville menangkap lebih dari 40 orang pengunjuk rasa yang melakukan tindakan anarkis seperti penjarahan dan pencurian.

Sebanak lima orang petugas kepolisian juga menjadi sasaran aksi penembakan namun tidak ada yang terluka.

Meskipun jumlah pengunjuk rasa relatif lebih kecil dibanding malam sebelumnya, namun Wali Kota Fischer tetap memberlakukan jam malam hingga Senin pagi.

Pada Minggu sore-malam kondisi relatif terkendali. Setelah berlaku jam malam (20.00), polisi mulai membubarkan massa yang berkumpul di Hall of Justice dengan gas air mata.

Nebraska: Di kota Lincoln, 21 demonstran ditangkap pada Minggu dini hari. Selain itu juga dilaporkan 2 orang anggota polisi yang mengalami cedera saat bertugas mengamankan aksi.

Sementara pada unjuk rasa Minggu sore-malam aksi berakhir pukul 23.00 setelah dibubarkan paksa polisi dengan gas air mata dan beberapa orang ditangkap.

Ohio: Aksi unjuk rasa kembali terjadi di beberapa kota di Ohio pada Minggu sore, di antaranya: pengunjuk rasa berkumpul di Inwood Park dan depan pengadilan Hamilton County serta berlanjut ke Balai Kota hingga pukul 21.00.

Massa yang semula mengabaikan perintah jam malam akhirnya dibubarkan paksa polisi setelah berlakunya jam malam.

Sebanyak 100 orang dilaporkan ditangkap polisi. Di kota Toledo demonstran berkumpul di depan Franklin Park Mall pada Minggu sore, kemudian bergerak menuju pusat kota setelah malam.

Polisi tampak berjaga-jaga aksi yang berjalan damai. Ribuan demonstran yang berkumpul dan berjalan kaki di sekitar pusat kota membubarkan diri setelah jam malam.

Sementara di kota Dayton, sekitar 100 pengunjuk rasa yang berkumpul sejak Minggu siang mulai membubarkan diri setelah polisi mengingatkan jam malam yang mulai berlaku pukul 19.00.

Sekitar 10 pengunjuk rasa ditangkap karena melanggar jam malam.

Demikian halnya di kota Columbus, aksi damai yang berlangsung sejak Minggu siang di Statehouse terpaksa dibubarkan aparat menggunakan semprotan lada menjelang jam malam.

Garda Nasional dilaporkan berjaga di sejumlah titik di pusat kota Columbus, yang juga menerapkan jam malam sejak Minggu (22.00) sampai Senin (06.00).

Pemerintah kota Cleveland (Ohio) menerapkan jam malam sejak Minggu (31/5/2020) pukul 12.00 hingga Senin pagi pukul 08.00.

Sebagian besar toko-toko di Cleveland yang terkena aksi penjarahan pada Minggu dini hari (yang baru saja dibuka kembali setelah relaksasi kebijakan tetap di rumah) ditutup kembali sampai w aktu yang tidak ditentukan.

Sementara toko-toko lain yang tidak terkena jarahan juga ikut tutup mengantisipasi aksi demonstrasi lanjutan.

Baca: Rusuh di Amerika Serikat: Jam Malam di Sejumlah Kota Diperpanjang, Tentara Garda Nasional Diturunkan

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Update Situasi Demo George Floyd: Ditemukan Penjarahan Terorganisir

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini