TRIBUNNEWS.COM - Tak ada yang bisa menggantikan kasih sayang seorang ibu, bahkan ketika ia telah tiada.
Ketulusan cinta dan kasih seorang ibu tak akan mudah untuk dilupakan.
Termasuk cita rasa masakan ibu yang penuh dengan bumbu cinta.
Seorang wanita di Jepang kehilangan ibunya secara tragis lima tahun silam.
Dikutip dari Oriental Daily, wanita bernama Takaya Reiki takut melupakan rasa masakan mendiang ibunya.
Baca: VIRAL Warganet Protes Ayahnya Divonis COVID, Disebut Salah Kaprah Artikan CVD, Ini Kata Dokter
Baca: VIRAL Pasien Tumor Otak Dimakamkan dengan Protap Covid-19, Ahli Hukum: Keluarga Punya Hak Diberitahu
Ketakutannya itu membuat Reiki sengaja membekukan masakan terakhir sang ibu sebelum meninggal dunia.
Wanita berusia 25 tahun itu menyimpan sekotak bubur daging babi buatan sang ibu ke dalam freezer.
Tepat di hari meninggalnya sang ibu, Reiki sudah berdiskusi menu makan malam apa yang akan mereka santap.
Reiki sangat menginginkan makan bubur daging babi sepulang sekolah.
Namun takdir berkata lain, sesampainya di rumah Reiki menemukan sang ibu telah terbujur lemas di di rumah mereka.
Reiki dan ayahnya juga sempat membawa sang ibu ke rumah sakit, namun nyawanya tak bisa diselamatkan.
Ibu Reiki meninggal karena pendarahan subarakhnoid.
Ketakukan untuk tidak bisa makan masakan sang ibu juga dirasakan oleh ayah Reiki.
Maka mereka sepakat untuk membekukan masakan terakhir sang ibu.
Diberitakan World of Buzz, sebuah program televisi Jepang membantu Reiki dan sang ayah agar bisa menikmati masakan terakhir ibunya.
Baca: Wafat Sebelum Punya Menantu Baru, Ibunda Qory Sandioriva Diam-diam Siapkan Pernikahan Putrinya
Baca: Cerita EO yang Beri Paket Pernikahan Gratis untuk Mbah Gambreng, Alasannya Bikin Terenyuh
Melalui program tersebut, seorang profesor biologi memeriksa kandungan bubur daging babi beku itu.
Dari pemeriksaan, ternyata makanan itu sudah memiliki beberapa tanda adhesi mikroba.
Meski begitu, masih ada kemungkinan agar bubur daging babi itu bisa aman dikonsumsi.
Baca: Ternyata Begini Cara Mudah Membuat Bubur Sumsum Tidak Menggumpal dan Tidak Berminyak
Baca: Burung Inko Kini Viral di Jepang, Pandai Menyanyikan Lagu Musisi Terkenal
Dengan pengolahan yang tepat pada suhu lebih dari 100 derajat Celcius, kerinduan Reiki dan sang ayah terhadap masakan itu bisa terwujud.
Dibantu oleh koki andal, makanan beku itu dicarikan terlebih dahulu.
Setelah cair ditambahkanlah jahe dan bawang untuk mengembalikan cita rasa bubur.
Bubur siap disantap, saat mencicipinya Reiki dan ayahnya menangis.
"Enak, rasanya bear-benar seperti ibu yang memasaknya," ujar Reiki.
Sambil menangis, sang ayah hanya bisa berkata,"Setelah 5 tahun.."
Baca: 20 Persen Restoran di Jepang Diprediksi Bangkrut
Baca: Kasus Langka Pembunuhan Pemagang Vietnam oleh Temannya, Jaksa Ajukan Kasasi ke MA Jepang
(Tribunnews.com/Bunga)