Baca tanpa iklan
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Payung berwarna-warni dipamerkan di Perfektur Hyogo sejak kemarin hingga akhir Agustus mendatang untuk menyemangati masyarakat menghadapi pandemi Corona.
Pameran berlangsung di Taman Awaji Nasional Akashi Kaikyo di Yumebutai, Awaji City, sebuah acara yang disebut "Reinbo Amburera" (Payung Pelangi).
Berbagai payung vinil warna warni digantung, dengan 10 warna seperti merah, biru, dan ungu, dan bayangan sinar matahari akan muncul di tanah dan dinding secara berkala.
Untuk mencegah infeksi virus corona, taman ini merencanakan acara yang bisa dinikmati tersebut sambil menghindari 3 hal, menjauhi kerumunan, menjaga jarak dan berada di alam terbuka. Tak lupa penggunaan masker dan disinfektan.
"Pameran sebenarnya merujuk pada "Proyek Langit Payung" yang dimulai di Agueda, Portugal," ungkap Maruyama, seorang petugas kepada Tribunnews.com, Selasa (28/7/2020).
Ada 73 payung yang menggantung di udara di samping bangunan pengunjung. Sinar matahari menembus payung vinil, dan warna payung muncul sebagai bayangan di tanah dan dinding.
"Melihat ke atas, payung-payung berwarna-warni itu indah sekali," kata Okubo, seorang warga Kobe pengunjung taman tersebut yang berharap hujan segera berakhir dan matahari musim panas mulai bersinar kembali.
Dalam dua minggu terakhir ini setiap hari Jepang diguyur hujan bahkan mengakibatkan banjir di selatan Jepang seperti Kumamoto, Kagoshima, Fukuoka dan Kyushu.
Baca: Penginapan di Jepang Ini Tawarkan Sensasi Menginap di Rumah Samurai
Hingga akhir Agustus pameran berlangsung dari jam 09.30 pagi sampai 0600 sore dengan tiket masuk 450 yen untuk usia 15 tahun ke atas, dan gratis untuk siswa sekolah menengah pertama dan yang lebih muda.
Untuk pertanyaan, silakan hubungi taman tersebut dengan nomor telepon 0799.72.2000.
Diskusi mengenai Jepang dalam WAG Pecinta Jepang terbuka bagi siapa pun. Kirimkan email dengan nama jelas dan alamat serta nomor whatsapp ke: info@jepang.com