Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, PARIS - Menara Eiffel sempat ditutup selama beberapa jam, etelah polisi menerima panggilan yang menyatakan adanya ancaman bom, Rabu (23/9/2020).
Ratusan orang, termasuk turis, staf restoran, dan pekerja digiring menjauh dari menara Eiffel pada pagi hari.
Namun, setelah kepolisian diterjunkan untuk menyisir tiap sudut di sekitar monumen Paris itu, ternyata ancaman bom itu hoaks.
Baca: 9 Destinasi Populer di Dunia yang Larang Wisatawan Berfoto, Termasuk Menara Eiffel
"Monumen Paris telah digeledah dan tidak ada bahan peledak yang ditemukan," kata seorang juru bicara polisi, seperti dilansir Reuters, Rabu (23/9/2020).
Mengetahui ancaman itu hanya hoaks, Menara Eiffel dibuka kembali sekitar pukul 14.25 waktu setempat.
Baca: Rencana Liburannya Batal Karena Corona, Hengky Kurniawan Edit Fotonya dan Istri di Menara Eiffel
Sebagaimana diketahui, Menara Eiffel kembali dibuka usai aturan lockdown karena pandemi virus corona (Covid-19).
Mengutip Reuters, menara setinggi 324 meter di Paris dibuka kembali pada 25 Juni 2020.(Reuters)