News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemilu Amerika Serikat 2020

Amy Coney Barret Sah jadi Hakim Agung AS, Ini Kata Trump

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Amy Coney Barret Sah jadi Hakim Agung Amerika Serikat

TRIBUNNEWS.COM - Senat Amerika Serikat (AS) mengonfirmasi Hakim Amy Coney Barrett sebagai Hakim Agung AS, tepat sepekan sebelum Pemilu AS 2020.

Presiden Donald Trump, yang baru saja kembali dari jadwal kamapnyenya di Pennsylvania memimpin upacara pelantikan Hakim Barrett pada Senin malam (26/10/2020).

"Ini adalah hari penting bagi Amerika, untuk konstitusi Amerika Serikat dan aturan hukum yang adil dan tidak memihak," kata Trump yang dikutip Tribunnews dari BBC.

Baca juga: Calon Hakim Agung AS Amy Coney Barrett Diduga Bagian dari People of Praise

Baca juga: Hakim Agung AS Ruth Bader Ginsburg Meninggal Dunia di Usia 87 karena Komplikasi Kanker Pankreas

Hakim Amy Coney Barrett (Tasos Katopodis/Pool via AP Photo)

Trump menambahkan, Barrett merupakan satu di antara sarjana hukum paling brilian di AS.

"Dia akan membuat keadilan di pengadilan tertinggi di tanah kita," ucap Trump.

Sementara itu, sumpah jabatan Barrett dipimpin oleh Hakim Agung Clarence Thomas.

Hakim Clarence Thomas memberikan Sumpah Konstitusi kepada Barrett di hadapan sekitar 200 orang yang hadir.

Setelah dilantik, Barrett mengatakan "Seorang Hakim menyatakan kemerdekaan tidak hanya dari Kongres dan Presiden, tetapi juga keyakinan pribadi yang mungkin bisa menggerakkan dia".

Baca juga: Amy Coney Barrett Terpilih Jadi Hakim Agung, Trump: Ini Hari Penting untuk AS

Presiden AS Donald Trump menggelar kampanye di Bandara Internasional Orlando Sanford di Sanford, Florida, 12 Oktober 2020. (SAUL LOEB / AFP)

Menang dengan Kompisisi 53:47

Barrett terpilih dengan komposisi Partai Republik mayoritas 53 dan Demokrat 47 di Senat.

Satu senator dari Partai Republik, yakni senator Susan Collins dari Maine membelot untuk menentang pencalonan Barret.

Seperti Demokat, Susan Collins menilai pencalonan Barret terlalu dekat dengan pemilu 2020.

Perempuan berusia 48 tahun itu akan menjadi hakim ketiga yang ditunjuk oleh presiden dari Partai Republik dalam masa jabatan ini, setelah Neil Gorsuch pada 2017 dan Brett Kavanaugh pada 2018.

Baca juga: Pemilu AS 2020: Meski Virus Corona Membayangi, Trump-Biden Masuki Pekan Terakhir Kampanye

Sembilan Hakim Mahkamah Agung menjabat untuk seumur hidup, dan keputusan mereka dapat membentuk kebijakan publik tentang segala hal.

Kebijakan itu dapat dimulai dari aturan soal senjata, hak suara, hingga aborsi dan dana kampanye, jauh setelah presiden yang menunjuk mereka berhenti menjabat.

Profil Singkat Amy Coney Barrett

Amy Coney Barrett dikenal disukai kaum konservatif sosial.

Ini karena Barrett memiliki catatan tentang isu-isu seperti aborsi dan pernikahan sesama jenis.

Barrett merupakan seorang Katolik taat yang tinggal di Indiana.

Baca juga: Donald Trump Bebas dalam Sidang Pemakzulan, Hakim Agung: 2/3 Senat Tak Temukan Kesalahan

Lebih lanjut, Barrett memiliki tujuh anak, termasuk dua yang diadopsi dari Haiti.

Tulisan Barrett tentang aborsi di masa lalu memicu peringatan liberal bahwa keputusan Mahkamah Agung tahun 1973 yang melegalkan aborsi secara nasional dapat dibatalkan.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

 
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini