News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mantan Gubernur Negara Bagian Meksiko Ditembak Mati di Toilet Restoran, Diduga Ulah Kartel Narkoba

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Gigih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Potongan rekaman di Twitter memperlihatkan sekelompok orang mengenakan pakaian tempur lengkap berdiri di depan kendaraan lapis baja. Kelompok itu diyakini berasal dari kartel narkoba Meksiko, Generasi Baru Jalisco (CJNG).

TRIBUNNEWS.COM - Mantan gubernur negara bagian Jalisco di Meksiko, Aristoteles Sandoval, ditembak mati saat berada di kamar mandi sebuah restoran, Jumat (18/12/2020).

Dilansir The Guardian, Aristóteles Sandoval ditemukan tewas di kamar mandi di restoran sebuah resor mewah di Puerto Vallarta. 

Aristóteles Sandoval Jumat kemarin sedang makan dengan empat orang lainnya.

Sekira pukul 1.40 waktu setempat, dia beranjak dari kursinya dan pergi ke toilet.

Di sana pembunuh menembak tepat pada punggungnya, kata jaksa agung negara bagian, Gerardo Octavio Solís.

Sandoval saat itu tidak langsung tewas, dia masih hidup ketika pengawalnya mencoba mengevakuasinya ke tempat aman.

Sayangnya jalan evakuasi mereka diblokade oleh sekelompok pria bersenjata di luar restoran.

Baca juga: Jurnalis Meksiko Dihabisi Kartel Narkoba Gara-gara Foto Mayat yang Terikat di Pinggir Jalan

Baca juga: Sinopsis Sicario Day of the Soldado, Perang AS-Kartel Meksiko untuk Mengakhiri Penyelundupan Teroris

Mantan Gubernur Negara Bagian di Meksiko Ditembak Mati di Kamar Mandi Restoran (MILENIO)

Orang-orang itu melepaskan sejumlah tembakan hingga salah satu pengawal terluka.

Mantan gubernur itu meninggal tak lama kemudian di rumah sakit setempat.

Sandoval memiliki 15 pengawal polisi, tetapi hanya dua yang bersamanya selama serangan itu.

"Banyak perencanaan yang dilakukan untuk pembunuhan ini, yang berarti seseorang telah memburunya selama berminggu-minggu, jika tidak berbulan-bulan."

"Seseorang yang tahu gerakannya, yang tahu kurang lebih kapan dia tidak akan memiliki semua pengawalnya," kata analis keamanan Alejandro Hope.

Menurut Solis, staf restoran langsung membersihkan TKP, membersihkan sisa darah, selongsong peluru, dan menghapus video penembakan itu.

"Tidak ada petunjuk, mereka praktis menyapu bersih tempat itu," kata Solis kepada Televisa.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini