Anak-anak yang baik diberi hadiah permen, apel, dan kacang-kacangan.
Sedangkan anak-anak nakal akan khawatir dengan apa yang dibawa Krampus pada pagi Natal.
8. Afrika Selatan
Tradisi di sekitar Afrika Selatan berbeda-beda di setiap wilayah.
Sebagian dari mereka berkumpul dengan keluarga untuk makan bersama, yang disebut braaing pada hari libur.
Akan disajikan hidangan utama berupa steak yang diasinkan dan sosis boerewors.
Diikuti hidangan penutup puding malva.
Ada juga pohon Natal cemara tradisional yang dihiasi dengan berbagai pernak-pernik termasuk ornamen manik-manik khas Afrika.
9. Ukraina
Baca juga: Kumpulan Kartu Ucapan Selamat Natal 2020, Bisa Dikirim dan Jadi Status di FB, Twitter, IG, dan WA
Baca juga: Resep Kembang Goyang yang Mudah dan Enak untuk Meriahkan Natal, Berikut Cara Membuatnya
Hampir 49 persen masyarakat Ukraina menganut agama Kristen Ortodoks.
Mereka merayakan Hari Natal pada 7 Januari dengan mengenakan pakaian tradisional dan berjalan-jalan menyanyikan lagu-lagu pujian di kota.
Ada hidangan yang disebut kutya, terbuat dari gandum matang yang dicampur dengan madu, biji poppy, dan terkadang kacang-kacangan.
Itu adalah suguhan Malam Natal yang populer di Ukraina.
Beberapa keluarga melempar sesendok kutya ke langit-langit.
Mereka percaya, kalau kutya lengket maka tahun baru akan banyak kebahagiaan.
10. Meksiko
Di seluruh Meksiko, anggota Gereja mengenakan Pastorelas (Drama Gembala) untuk menceritakan kembali kisah Natal.
Musim Natal Meksiko dimulai awal Desember dengan Las Posadas, pawai religius yang menghidupkan kembali perjalanan Maria dan Yusuf.
Bunga poinsettia merah cerah juga digunakan dalam pengaturan liburan untuk dekorasi di seluruh negeri.
11. Jepang
Natal bukanlah hari libur nasional di Jepang, diperkirakan satu persen penduduknya beragama Kristen (menurut Majalah Smithsonian).
Meskipun begitu, warganya masih memiliki cara yang menarik dan lezat untuk merayakannya.
Daripada berkumpul di meja untuk makan malam kalkun, keluarga lebih memilih pergi ke Kentucky Fried Chicken (KFC) terdekat.
Tradisi ini dimulai pada tahun 1974 setelah kampanye pemasaran yang sangat sukses yang disebut " Kurisumasu ni wa kentakkii! " Atau "Kentucky for Christmas!".
Beberapa orang memesan makanan mereka berbulan-bulan sebelumnya atau antre berdiri selama dua jam untuk mendapatkan makanan yang "enak".
12. Polandia
Pada Malam Natal di Polandia, banyak keluarga berbagi oplatek (wafer tidak beragi).
Setiap orang mengambil sepotong saat mereka saling mengucapkan Selamat Natal.
Makan malam dimulai saat bintang pertama muncul di langit malam.
Biasanya, akan kembali dilakukan ketika ada seseorang yang muncul tanpa diundang.
(Tribunnews.com/Yurika)