News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Krisis Myanmar

Lagi, Satu Orang Tewas Saat Polisi Myanmar Tembaki Demonstran

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para pengunjuk rasa berlari selama demonstrasi menentang kudeta militer di Yangon pada 1 Maret 2021.

TRIBUNNEWS.COM, YANGON - Aksi brutal aparat kepolisian Myanmar menembaki para demonstran anti-kudeta militer masih terjadi hingga hari ini, Jumat (5/3/2021).

Seperti dilansir Reuters dari keterangan saksi di lapangan, satu demonstran tewas dalam insiden di kota Mandalay Myanmar.

“Polisi menembaki di kota Mandalay Myanmar pada massa aksi protes menentang  kudeta militer 1 Februari,” kata saksi dan media.

Pemuda itu ditembak di leher dan meninggal, kata media setempat.

Baca juga: YouTube Hapus Lima Saluran TV Myanmar yang Dikelola Junta Militer

Sebelumnya kerumunan besar  melalui kota melantunkan: "Zaman batu sudah berakhir, kami tidak takut karena Anda mengancam kami."

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyebut setidaknya total 54 orang telah tewas sejak kudeta.

Sementara lebih dari 1.700 orang telah ditangkap, termasuk 29 wartawan.

Presiden Joe Biden bulan lalu menggulirkan sanksi terhadap Myanmar, pada mereka yang bertanggung jawab atas kudeta pemerintahan yang dipimpin sipil di negara Asia Tenggara itu, termasuk menteri pertahanan dan tiga perusahaan di sektor giok dan permata.

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini