Para aktivis lingkungan mencatat bahwa target 2030 telah dijanjikan oleh Brasil ketika menandatangani Perjanjian Paris pada 2015 di bawah Presiden Brasil, Dilma Rousseff.
Namun sejak itu deforestasi terus meningkat dari tahun ke tahun.
Bolsonaro Dinilai Hanya Berikan Janji Palsu
Lima belas senator AS, termasuk Bernie Sanders dan Elizabeth Warren juga mengirim surat kepada Biden soal tawaran Bolsonaro.
Surat tersebut berisi peringatan bahwa bantuan apapun yang diberikan kepada Brasil harus disesuaikan dengan hasil pengurangan deforestasi.
Para senator tersebut merujuk pada laporan Human Rights Watch 2019, salam suratnya.
Dimana dalam laporan tersebut disebutkan untuk bahwa deforestasi sebagian besar didorong oleh jaringan kriminal yang kuat yang menggunakan intimidasi dan kekerasan.
Baca juga: Presiden Brasil Jair Bolsonaro Kecam Komentar Joe Biden atas Hutan Hujan Amazon dalam Debat Capres
Baca juga: Presiden Brasil Jair Bolsonaro Tolak Vaksinasi Covid-19
Bahkan jaringan kriminal tersebut mendapat impunitas dalam melakukan kejahatan lingkungannya.
“Retorika dan kebijakan Presiden Bolsonaro telah secara efektif memberikan lampu hijau kepada penjahat berbahaya yang beroperasi di Amazon, memungkinkan mereka untuk secara dramatis memperluas aktivitas mereka,” kata para senator dalam surat.
Sementara itu, deforestasi Hutan Amazon mengalami peningkatan tajam dalam dua tahun sejak Bolsonaro menjabat.
Selain itu, Bolsonaro juga tercatat memangkas anggaran perlindungan lingkungan dan masyarakat adat.
Badan Antariksa Nasional Brasil pada tahun 2020 deforestasi Hutan Amazon melonjak ke level tertinggi selama 12 tahun.
Dimana 11.088 kilometer persegi hutan ditebang pada kurun satu tahun itu.
Bolsonaro Dikecam Negara Eropa