Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, MUMBAI— India merekrut ratusan pensiunan tenaga medis tentara untuk mendukung sistem perawatan kesehatannya yang kewalahan akibat lonjakan kasus Covid-19.
Hal itu disampaikan Kementerian Pertahanan India pada Minggu (9/5/2021), ketika negara itu bergulat dengan rekor kasus infeksi dan kematian Covid-19, seperti dilansir Channel News Asia.
Sekitar 400 petugas medis diperkirakan akan bertugas kembali untuk kontrak selama maksimal 11 bulan, kata kementerian itu dalam siaran pers.
Kementerian Pertahanan menambahkan bahwa dokter pertahanan lainnya juga telah diturunkan untuk konsultasi online.
Baca juga: Menhub Imbau Masyarakat Tidak Mudik Agar Tak Terjadi Gelombang Covid-19 Seperti di India
Kementerian kesehatan India melaporkan 4.092 orang meninggal dunia selama 24 jam terakhir, sehingga jumlah kematian secara keseluruhan menjadi 242.362 orang.
Kasus-kasus baru naik sebesar 403.738 orang, sehingga totalnya menjadi 22,3 juta orang.
India telah dilanda gelombang kedua Covid-19 dengan kasus dan kematian mencapai rekor tertinggi setiap hari.
Baca juga: 1 dari 2 Orang yang Dites di India Barat Terkena Covid-19, Tingkat Kepositifan Tembus 50 Persen
Dengan kekurangan oksigen dan tempat tidur akut di banyak rumah sakit dan kamar mayat dan krematorium meluap, para ahli telah mengatakan jumlah sebenarnya untuk kasus Covid-19 dan korban jiwa bisa jauh lebih tinggi dari data.
Banyak negara bagian India telah memberlakukan penguncian ketat selama sebulan terakhir untuk membendung lonjakan kasus infeksi, sementara yang lain telah mengumumkan pembatasan pergerakan publik dan menutup bioskop, restoran, pub, dan pusat perbelanjaan.
Tetapi tekanan meningkat pada Perdana Menteri Narendra Modi untuk mengumumkan penguncian nasional yang mirip dengan yang diberlakukan selama gelombang pertama tahun lalu.
Rekor 1,57 Juta Kasus Baru Covid-19 Hanya dalam Sepekan
India melaporkan rekor baru kenaikan kasus harian Covid-19 pada Jumat (7/5/2021). India mecatat 414.188 kasus baru pada hari ini.
Maka jumlah total kasus baru selama seminggu ini naik menjadi 1,57 juta, demikian Reuters melansir laporan otoritas Kesehatan India.