Sementara The Guardian menulis bahwa sebelum penangkapannya pada hari Minggu, Protasevich dicap sebagai ekstremis oleh pemerintah Belarusia.
Ia dicari atas beberapa tuduhan, termasuk terorisme dan pengorganisasian kerusuhan.
Protasevich membantah semua tuduhan itu.
Baca juga: Presiden Belarusia Lukashenko Tantang Warganya: Tak Ada Pemilihan Ulang Sampai Kalian Membunuh Saya!
Baca juga: Belarusia Cegah Usaha Pembunuhan Capres, Svetlana Tikhanovskaya Lari ke Lithuania
Sebelumnya, ribuan warga Belarusia melakukan protes selama beberapa minggu pada Agustus lalu setelah Lukashenko mengklaim dia memenangkan pemilihan presiden dengan 80% suara.
Itu adalah masa jabatan keenamnya.
Lukashenko telah memerintah Belarusia sejak 1994 dan didukung oleh pemerintah Rusia.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)