Ia mengatakan, dirinya yang berada di dapur restorannya yang hanya berjarak 40 meter dari lokasi kejadian langsung bergegas keluar dan terpana melihat apa yang terjadi.
Dia juga melihat sedikit kekacauan dengan orang-orang yang lari menyelamatkan diri.
“Saya mendengar suara-suara minta tolong dari beberapa survivor lain, bahkan ada yang lari menyelamatkan diri dalam keadaan berdarah-darah. Kami berusaha membantu tapi situasinya lumayan parah sampai petugas pemadam kebakaran datang dan memberi tahu bahwa ada orang mati yang kondisi tubuhnya mengenaskan."
“Makin kaget saat ternyata mayat korban terpental hingga ke dinding resto saya, kemungkinan akibat benturan kuat ledakannya,” ucapnya saat ditemui di resto miliknya dekat lokasi kejadian.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)