Seperti tukik yang baru lahir, laba-laba perlu pergi ke area yang lebih luas untuk mendapatkan lebih banyak makanan dan mencegah persaingan untuk mendapatkan makanan.
Sehingga, laba-laba akan membawa seutas benang dan terbawa angin.
Namun, laba-laba juga menggunakan benang sarang mereka untuk mencegah diri dari tersapu air banjir.
Baca juga: Gara-gara Kawanan Serangga Beterbangan saat Malam Hari, Ayah Bersama 2 Anaknya Jatuh dari Motor
Kata Warga Lokal
Penduduk lokal bernama Marco Brunel mengatakan, fenomena jaring laba-laba tersebut adalah keajaiban alam.
"Saya tahu itu dari banjir, karena mereka semua hanyut dan tidak punya tempat untuk pergi," katanya.
Pria berusia 45 tahun itu mengatakan, dirinya telah tinggal di Sale selama 10 tahun.
Dalam satu dasawarsa, dia belum pernah melihat fenomena semacam itu.
"Saya tidak tahu harus berpikir apa ketika pertama kali melihatnya. Itu seperti keajaiban alam," kata Brunel.
Baca juga: Cara Mengusir Berbagai Hewan dan Serangga yang Masuk ke Dalam Rumah, dari Tikus hingga Kecoak
Anggota dewan lokal bernama Carolyn Crossley mengatakan, dia mengetahui adanya jaring raksasa itu saat dirinya turun ke tanggul danau pada Senin (14/6/2021) malam.
Kala itu, dia bermaksud untuk memeriksa kerusakan akibat banjir.
Ia pun terkejut dengan fenomena alam yang kemudian ditemukannya.
Crossley mengatakan, dia telah melihat efek serupa usai banjir, tetapi tidak sebesar jaring yang ia lihat.
"Itu tidak menakutkan, itu indah. Semuanya diselimuti jaring laba-laba yang indah ini, di seluruh pepohonan dan pagar," kata Crossley kepada BBC.