TRIBUNNEWS.COM - Perintis perangkat lunak Amerika John McAfee (75) ditemukan tewas pada Rabu (24/6/2021) di sel penjara di Barcelona, Spanyol, tutur pengacara McAfee.
Kini pihak berwenang sedang menyelidiki penyebab kematian McAfee.
Melansir NPR, beberapa jam sebelumnya, pengadilan di Spanyol telah menyetujui ekstradisi McAfee ke AS, di mana ia akan diadili atas tuduhan penghindaran pajak federal.
Semasa hidup, McAfee dikenal sebagai seorang jutawan eksentrik yang diakui karena perangkat lunak antivirus eponimnya.
McAfee menjual sahamnya di perusahaan pada pertengahan 1990-an kemudian menghabiskan hidupnya menjelajahi dunia dan sering tersandung masalah hukum.
Baca juga: Realme Siapkan Seperangkat Paket AIoT, Apa Saja Isinya?
Baca juga: POPULER Techno: Twitter Coba Peruntungan Iklan Melalui Fleets | Bocoran iPhone 13, Rilis Tahun Ini?
Akhirnya, ia mendarat di sebuah pulau di lepas pantai Belize, di mana ia mengoperasikan perkebunan mewah yang dikenal sebagai tempat pesta dan perilaku terlarang.
Ia melarikan diri dari properti setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam pembunuhan di sana.
McAfee membual tentang menjadi penghindar pajak dalam tweetnya 2019, tepat ketika penyelidik federal melacaknya.
Ia pun tidak bisa lari selamanya.
McAfee ditangkap pada Oktober 2020 di Spanyol karena gagal mengajukan pengembalian pajak dari 2014 hingga 2018 di Tennessee dan menyembunyikan aset, termasuk kapal pesiar.
Dalam penyelidikan terpisah, Komisi Sekuritas dan Bursa menggugat McAfee untuk "skema pompa dan pembuangan" di mana ia diduga menghasilkan $23 juta sebagai kompensasi yang tidak diungkapkan dengan mendorong cryptocurrency di halaman Twitter-nya.
"Rekomendasi McAfee secara material salah dan menyesatkan," menurut gugatan SEC, juga dari Oktober 2020.
Otoritas federal juga mengajukan kasus perdata terhadap McAfee untuk tindakan yang sama.
Baca juga: POPULER Techno: Ponsel yang Bisa Gunakan Jaringan 5G di Indonesia | Teknologi Fast Charging Xiaomi
Nishay Sanan, pengacara McAfee, mengatakan kepada NPR bahwa dia bermaksud untuk melawan semua tuduhan.