News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bocah di Taiwan Meninggal setelah Dibanting Sebanyak 27 Kali saat Latihan Judo

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi judo

Pihak keluarga mengatakan sang pelatih sempat menuduh bocah itu pura-pura tidak sadarkan diri.

Diamnya sang paman sempat memicu pertanyaan publik, namun para ahli mengatakan mungkin ada rasa hormat atau segan kepada guru sehingga paman bocah itu tidak menghentikannya.

Ibu dari bocah itu mengatakan kepada pers bahwa pamannya merasa takut dengan kejadian itu.

Belakangan diketahui bahwa pelatih tersebut tidak memiliki izin.

"Saya masih ingat pagi itu ketika saya mengantarnya ke sekolah," kata ibu korban.

"Dia berbalik dan berkata, 'Mama selamat tinggal'."

"Pada malam hari, dia menjadi seperti ini," cerita ibu bocah ini.

ILUSTRASI ANAK-ANAK SAKIT. (pixabay.com)

Baca juga: Rekam Aksi Vlogger Pakai Fasilitas Umum Secara Pribadi hingga Viral, Pengunggah Ingin Beri Pelajaran

Baca juga: VIRAL Curhatan Seorang Ibu yang Anaknya Tak Bisa Bermain di Wahana karena Dipakai Syuting Vlogger

Pada hari Selasa pukul 21:00, Rumah Sakit Fengyuan mengumumkan bahwa tekanan darah dan tingkat detak jantung korban menurun.

Setelah dokter berbicara dengan keluarganya, mereka setuju untuk menarik alat bantu hidup.

Kematian bocah yang tidak diidentifikasi identitasnya ini memicu keprihatinan di Taiwan.

Publik mengucapkan perpisahan untuk bocah itu hingga menyerukan tindakan keras kepada pelatih.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini