News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik di Afghanistan

Taliban Peringatkan AS soal Tenggat Waktu Penarikan Pasukan dan Evakuasi: Akan Ada Konsekuensi

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pejuang Taliban duduk di atas kendaraan di sebuah jalan di provinsi Laghman, Afghanistan. pada 15 Agustus 2021. (STR/AFP)

Kepada AlJazeera, ia mengatakan telah menerima pengambilalihan kekuasaan negara oleh Taliban.

Adik Presiden Afghanistan Ashraf Ghani, Hashmat Ghani. (Facebook Hashmat Ghani)

Namun, ia menyerukan pembentukan pemerintahan inklusif.

Ghani menuturkan, mengakui tatanan baru di Kabul adalah kebutuhan "bagi rakyat Afghanistan".

Terutama, penarikan pasukan asing yang terakhir akan segera dilakukan.

Ia menekankan perlunya pemerintah inklusif yang akan mencakup para ahli di bidangnya, perempuan, dan kaum muda.

Hal itu, ujarnya, akan menjadi cara untuk meredakan ketegangan.

Selama beberapa hari terakhir, Ghani telah bertemu para pemimpin Taliban.

Baca juga: Wakil Presiden Afghanistan Sebut Taliban, ISIS dan Al-Qaeda Tidak Ada Bedanya

Baca juga: Pemimpin Negara G7 Sepakat Satu Suara untuk Respon Taliban

Ia mengatakan dirinya setuju mengakui transisi kekuasaan sebagai sinyal untuk tokoh politik dan budaya yang berpengaruh, serta pengusaha.

Ghani juga menyebut, jika para pengusaha mencoba melarikan diri dari Afghanistan, akan "menghancurkan" ekonomi negara dan masa depan secara keseluruhan.

Baca artikel terkait konflik di Afghanistan

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini