"Saya merasakan bangunan itu bergetar, jadi saya meraih anak anjing saya dan pergi ke pintu dan membiarkannya terbuka," katanya.
Baca juga: Polisi Bentrok dengan Pengunjuk Rasa Anti-Lockdown di Australia, 267 Demonstran Ditangkap
Baca juga: Gempa di Sichuan China Mengakibatkan Dua Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka
"Saya betul-betul mengira bahwa itu pekerjaan terowongan di dekat saya," katanya.
Sejumlah bangunan terpaksa dievakuasi pagi ini sebagai tindakan pencegahan, termasuk markas Channel 9 di Docklands.
Petugas pemadam kebakaran akan menilai sejumlah bangunan di CBD setelah gempa memicu alarm kebakaran.
Penduduk setempat di desa ski Victoria di Gunung Buller, hanya 47 km sebelah timur dari pusat gempa, merasakan guncangan dan getaran gempa. Mereka menggambarkan suaranya seperti "pesawat menderu di atas kepala".
Richard Ross menceritakan pengalamannya itu.
Baca juga: Gempa Haiti Juga Melukai 1.800 Orang, Haiti Barat Daya Terdampak Paling Parah
Baca juga: Guncangan akibat Gempa M7,1 di Kepulauan Talaud Dirasakan Cukup Kuat, Tapi Warga Tak Panik
"Saya mendengar gemuruh besaar dan mulai merasakan guncangan," kata Ross, yang kala itu sedang menyeduh kopi, kepada Weatherzone.
"Awalnya saya pikir itu adalah beban besar salju yang jatuh dari atap, tetapi kami hanya mengalami sedikit salju akhir pekan ini, jadi saya segera menyadari itu pasti gempa bumi,” katanya.
Ia menggambarkan ketika semua piring mulai berderak, hanya bergetar dan berderak selama mungkin satu menit. Sangat intens.
"Kemudian kami merasakan beberapa gempa susulan. Kami benar-benar mendengarnya. Itu seperti pesawat yang menderu di atas,” ujarnya.
Lebih dari 35.000 orang sejauh ini melaporkan merasakan gempa berkekuatan 6.0 skala Richter itu ke Geoscience Australia.
Baca juga: Gempa M 7,2 Guncang Haiti, 304 Orang Tewas hingga Pejabat Umumkan Kondisi Darurat Sebulan
Baca juga: BREAKING NEWS: Gempa Berkekuatan M 7,1 Guncang Sulawesi Utara
Getaran juga dirasakan di Canberra, Australia Selatan, Tasmania, dan NSW, termasuk di Sydney, Bathurst, dan Dubbo.
Komisaris Manajemen Darurat Andrew Crisp memposting di Twitter segera setelah gempa melanda.
Ia menyarankan warga Victoria untuk tetap waspada dan memantau situs web Darurat Victoria.