Vaksin booster juga diberikan pada penduduk dalam perawatan medis jangka panjang, serta orang berusia 50 hingga 64 tahun yang memiliki kondisi medis penyerta.
Tak hanya itu, Dr. Rochelle juga memperluas pemberian vaksin bagi pekerja seperti guru dan karyawan toko kelontong.
Itu merupakan langkah lebih jauh dari rekomendasi panel penasihat CDC.
Akhirnya pemerintahan Biden berencana memberikan vaksin booster kepada semua orang Amerika.
Baca juga: 50 Persen Kematian Terjadi pada Anak-Anak, IDAI : Segera Vaksinasi Covid-19 Anak di Bawah 12 Tahun
Baca juga: CEO Pfizer Prediksi Kehidupan Normal akan Kembali Tahun Depan, Vaksinasi Tahunan Mungkin Dibutuhkan
Dia juga mengatakan bahwa para ilmuwan sedang bekerja untuk meninjau data tentang suntikan booster untuk orang-orang yang menerima vaksin Moderna dan Johnson & Johnson.
Lebih dari 2 juta orang telah menerima suntikan booster.
Meski begitu, saat ini booster hanya direkomendasikan untuk mereka yang memiliki gangguan sistem kekebalan.
Itu menjadi indikasi bahwa banyak orang Amerika tidak mau menunggu CDC dan lampu hijau FDA untuk menerima dosis tambahan.
Biden mengatakan pada Rabu (29/9/2021) bahwa dia akan melakukan perjalanan ke Chicago untuk menyoroti pentingnya persyaratan vaksin bagi karyawan.
(Tribunnews.com/Yurika)