Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan pada tanggal 18 Oktober bahwa mereka telah melakukan latihan militer bersama dengan tentara China dari tanggal 14 hingga 17 Oktober di Laut Jepang.
Baca juga: China Kecam AS dan Kanada karena Kirim Kapal Perang di Selat Taiwan: Mengancam Perdamaian
Lima belas kapal perusak dan kapal selam Angkatan Laut Rusia dan Angkatan Laut China serta pesawat tempur Rusia berpartisipasi dalam latihan tersebut, dan lebih dari 20 pelatihan telah dilakukan, termasuk komunikasi, pemindahan ranjau, dan menembak ke sasaran maritim.
Menurut Kementerian Pertahanan Rusia, latihan bersama Angkatan Laut Rusia dan China telah dilakukan setiap tahun sejak 2012, tetapi tahun lalu tidak dilakukan karena penyebaran virus corona.
Sementara itu, Kementerian Pertahanan Rusia mengkritik bahwa kapal Angkatan Laut AS berusaha untuk menyerang wilayah Rusia di Laut Jepang pada tanggal 15 Oktober selama latihan dan mendekati kapal Angkatan Laut Rusia hingga sekitar 60 meter, dan melalui jalur diplomatik terungkap bahwa Rusia telah memprotes AS.
Di sisi lain, pihak AS mengatakan bahwa pengumuman pihak Rusia tidak sesuai dengan fakta, dan bahwa kapal militer AS berlayar sesuai dengan hukum internasional.
Sementara itu beasiswa (ke Jepang), belajar gratis di sekolah bahasa Jepang di Jepang, serta upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif melalui aplikasi zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.