"Tapi mereka memuntahkan kebohongan ini sebagai kebenaran."
Baca juga: Pangeran Harry dan Meghan Ingin Lilibet Dibaptis di Windsor, Pangeran William Disebut Tak Setuju
Baca juga: Dugaan Bullying Pangeran William Disebut Jadi Penyebab Harry-Meghan Hengkang dari Kerajaan Inggris
Harry mengatakan perusahaan media sosial tidak berbuat cukup untuk menghentikan penyebaran informasi yang salah, dan internet "didefinisikan oleh kebencian, perpecahan dan kebohongan".
Ia juga berpendapat bahwa kata "Megxit", yang digunakan oleh pers Inggris untuk menggambarkan keputusan pasangan itu untuk berhenti dari tugas kerajaan mereka, adalah misoginis.
Harry mengatakan kata itu adalah contoh kebencian online dan media.
"Mungkin orang tahu ini dan mungkin juga tidak, tetapi istilah 'Megxit' merupakan istilah misoginis, dan itu dibuat oleh troll, diperkuat oleh koresponden kerajaan, dan tumbuh dan tumbuh dan tumbuh menjadi media arus utama."
"Tapi itu dimulai dengan troll," katanya.
Baca juga: Lihat Foto Harry-Meghan di Majalah TIME 100, Pangeran William dan Kate Middleton Dikabarkan Gelisah
Baca juga: Meghan Markle Dicap Pembohong oleh sang Ayah, Disebut Berubah setelah Bertemu Pangeran Harry
Harry dan Meghan pindah ke California tahun lalu untuk menjalani kehidupan yang lebih mandiri.
Dia mengatakan bahwa sebagian alasan kepergian mereka adalah perlakuan rasis media tabloid Inggris terhadap Meghan.
Ibu Meghan berkulit hitam dan ayahnya berkulit putih.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)