Pada hari Minggu, pelayat turun ke jalan-jalan di kamp Burj al-Shemali, meneriakkan slogan-slogan pro-Hamas.
Elemen bersenjata Fatah dan Hamas telah dikerahkan sebelum pemakaman.
Sejumlah faksi Palestina bersenjata, termasuk yang terkait dengan Hamas dan Fatah, memegang kendali efektif atas kamp-kamp itu, yang menurut kebiasaan tidak dimasuki oleh otoritas Lebanon.
Lebanon adalah rumah bagi puluhan ribu pengungsi Palestina dan keturunan mereka.
Banyak yang tinggal di 12 kamp pengungsi yang tersebar di negara kecil Mediterania itu.
(Tribunnews.com/Yurika)