Kecelakaan itu mengakibatkan tujuh personel terluka, ujar Angkatan Laut AS dalam sebuah pernyataan yang dikutip CNN.
Pilot F-35 tersebut sedang melakukan latihan penerbangan rutin ketika insiden terjadi.
Ia melontar dengan selamat dan dievakuasi oleh helikopter militer, ungkap Armada Pasifik.
Pilot saat ini dalam kondisi stabil.
Enam orang lainnya yang berada di geladak kapal induk terluka.
Tiga di antaranya harus dievakuasi ke fasilitas medis di Manila, Filipina. Mereka berada dalam kondisi stabil, menurut Armada Pasifik.
Baca juga: Kapal Induk AS Memasuki Laut China Selatan di Tengah Ketegangan antara China dan Taiwan
Baca juga: Taiwan Deteksi 39 Pesawat Tempur China di Wilayahnya, Sistem Rudal Pertahanan Udara Diaktifkan
Tiga pelaut lainnya dirawat di kapal induk dan telah pulih.
Penyebab "kecelakaan dalam penerbangan" itu sedang diselidiki.
Kecelakaan itu adalah yang pertama terjadi pada F-35C, varian pesawat tempur siluman Angkatan Laut AS bermesin tunggal, yang dirancang untuk operasi di luar kapal induk.
4. Topan Rai Hancurkan 1,5 Juta Rumah di Filipina, Kerugian Capai Rp 11 Triliun
Federasi Internasional Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah (IFRC) memperkirakan Topan Rai yang melanda Filipina pada Desember lalu telah menghancurkan atau merusak 1,5 juta rumah di negara itu, Selasa (25/1/2022).
Jumlah kerusakan itu disebut lebih banyak daripada topan lainnya dalam beberapa dekade terakhir.
Topan Rai dengan kecepatan angin hingga 193 kilometer per jam mendarat di ibu kota selancar negara itu, Siargao, sebuah pulau kecil di Mindanao timur dengan populasi sekitar 180.000 orang.