News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Rusia-Ukraina Panas, IMF dan Bank Dunia Mulai Evakuasi Staf

Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Personel militer AS dari negara-negara Sekutu yang dikerahkan ke Rumania mengambil bagian dalam upacara selama kunjungan Sekjen NATO dan Presiden Rumania di Pangkalan Militer Mihail Kogalniceanu pada 11 Februari 2022 di Mihail Kogalniceanu, Rumania. Kepala NATO Jens Stoltenberg memperingatkan pada 11 Februari 2022 tentang risiko nyata untuk konflik bersenjata baru di Eropa karena aliansi dan Rusia meningkatkan kehadiran pasukan mereka di sekitar Ukraina.

TRIBUNNEWS.COM, KYIV - Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia pada hari Senin (14/2) melaporkan telah mulai mengevakuasi sejumlah staf dari Ukraina.

Tapi, kedua lembaga tersebut memastikan bahwa program pinjaman dan dukungan lain di Ukraina tetap berlanjut.

Melalui pesan yang diterima Reuters, Bank Dunia mengatakan mereka telah menangguhkan sementara misi staf ke Ukraina dan memantau dengan cermat situasi di perbatasan dengan Rusia.

Baca juga: Harga Minyak Mentah Kian Dekati 100 Dollar AS, Konflik Rusia-Ukraina Jadi Salah Satu Pemicu

"Prioritas utama Grup Bank Dunia adalah menjaga staf kami dan keluarga mereka tetap aman. Sejalan dengan kebijakan evakuasi kami, relokasi sementara staf sedang berlangsung dan langkah-langkah keamanan yang ditingkatkan diterapkan," tulis Bank Dunia dalam memonya.

Namun, memo tersebut tidak menjelaskan secara detail tentang di mana atau berapa banyak staf yang dipindahkan.

Baca juga: AS Pindahkan Kedutaan Dari Kyiv ke Lviv, Hingga Prediksi Waktu Invasi Rusia

Seorang juru bicara Bank Dunia juga mengatakan operasi pemberi pinjaman pembangunan di Ukraina akan terus berlanjut. Pekerjaan ini akan dilakukan dari lokasi yan telah ditentukan.

Di saat yang sama, IMF juga memindahkan perwakilannya di Ukraina, Vahram Stepanyan, ke luar negeri. Stepanyan telah mengepalai kantor IMF di Kyiv sejak Juli 2021.

"Staf IMF tetap terlibat dan berhubungan dengan rekan-rekan Ukraina mereka," kata juru bicara IMF, seperti dikutip Reuters.

Baca juga: Dampak Ketegangan Rusia-Ukraina, Cryptocurrency Merosot, Investor Cari Investasi yang Lebih Aman

Hingga saat ini IMF masih mempertahankan program pinjaman senilai US$ 5 miliar untuk Ukraina. Sementara Bank Dunia telah menyediakan pembiayaan hampir US$ 1,3 miliar sejak pandemi Covid-19 dimulai.

Selain kedua lembaga internasional tersebut, Amerika Serikat dan Australia juga sudah memutuskan untuk mengevakuasi warganya, terutama para staf di kedutaan. Jepang juga mulai mempertimbangkan evakuasi mengingat situasi perbatasan yang semakin tegang.

artikel ini sudah tayang di KONTAN dengan judul IMF dan Bank Dunia Mulai Mengevakuasi Sejumlah Staf dari Ukraina

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini