Pihak Ukraina sendiri melalui Menteri Luar Negeri, Dmyto Kuleba menegaskan tak akan menyerahkan sejengkal pun wilayahnya ke Rusia.
Alisa dan Polina Ikut Jadi Korban
Diantara mereka terdapat seorang bocah tujuh tahun yang meninggal dunia akibat serangan yang menghantam Taman Kanak-Kanak di Kota Okhtyrka—sekitar satu jam berkendara dari perbatasan Ukraina bagian timur laut.
Nama bocah tersebut adalah Alisa Hlans.
Dia dan lima orang lainnya tewas saat Rusia melancarkan serangan pada hari kedua invasi, Jumat (25/02).
Alisa terluka parah dan nyawanya tak tertolong saat dirawat di rumah sakit pada Sabtu (26/02).
Jaksa Ukraina, Irina Venediktova, mengatakan Alisa mengembuskan napasnya yang terakhir saat para dokter sedang berjuang menyelamatkan nyawa bocah lainnya.
Tiga bulan lagi, Alisa bakal berulang tahun yang kedelapan.
Irina kemudian mengunggah pesan di media sosial dengan tulisan 'Kami perlu damai!"
Selain Alisa, seorang anak perempuan lain tewas ketika Rusia melancarkan serangan.
Namanya, Polina. Hidupnya berakhir saat menginjak tahun terakhir sekolah dasar di Kiev.
Menurut aparat di Kota Kiev, Polina dan orang tuanya ditembak mati oleh kelompok penyabotase Rusia di jalanan bagian barat laut kota.
Adik dan kakak Polina sempat dilarikan ke rumah sakit.
Saudari kandungnya ditangani di ruang perawatan intensif, sedangkan abangnya dibawa ke rumah sakit anak yang berbeda.
Mayoritas warga sipil yang tewas belum teridentifikasi, namun kisah mereka sungguh memprihatinkan.
Misalnya, seorang bocah yang meninggal ketika sebuah gedung apartemen di bagian timur laut Ukraina dihantam artileri pada hari kedua invasi Rusia. Ledakan tersebut memicu kebakaran di beberapa apartemen lainnya di Chuhuiv, dekat Kota Kharkiv.
Sumber: ABC 12/BBC/Kompas.TV