TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Terdapat 13 warga negara Indonesia di utara Ukraina yang belum dapat dievakuasi karena pertempuran darat masih terjadi di wilayah tersebut.
Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi mengatakan masih terdapat 4 WNI di Kharkiv dan 9 di Chernihiv, di sebelah utara Ukraina yang belum dapat dievakuasi.
“Pemerintah masih terus menunggu saat yang tepat untuk dapat mengevakuasi mereka,” kata Retno pada konferensi pers tentang Perkembangan Evakuasi WNI dari Ukraina, Selasa (1/3/2022).
Pemerintah memastikan para WNI tersebut akan terus dipantau pemerintah melalui KBRI Kiev dan KBRI Moskow dengan terus melakukan kontak.
Retno mengatakan berdasarkan informasi yang diterima pihaknya, para WNI tersebut dalam kondisi sehat dan memiliki pasokan logistik yang cukup.
Selain itu, terdapat 24 WNI yang memilih untuk tetap tinggal di Ukraina karena alasan keluarga.
“Mereka menikah dengan Warga Negara Ukraina,” kata Retno.
Sementara itu, 99 WNI dan 5 warga negara asing (WNA) yang merupakan keluarga dari WNI telah berhasil meninggalkan Ukraina.
Baca juga: Menlu RI: 99 WNI Berhasil Dibawa Keluar dari Ukraina
Retno mengatakan WNI dan WNA yang telah berhasil dievakuasi sudah berada di titik aman, yakni di Bucharest, Romania dan di Rzeszów, Polandia.