Laporan Wartawan Tribunnews, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, LONDON – Inggris akan memasok Ukraina dengan lebih dari 500 generator portabel, kata Perdana Menteri Boris Johnson yang dikutip dari situs The Independent, Senin (14/3/2022).
Generator akan mensuplai energi untuk layanan penting, seperti di rumah sakit dan tempat penampungan, serta menghasilkan energi yang cukup untuk memberi daya pada 20.000 rumah.
Hal ini terjadi setelah presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky membuat permintaan langsung ke Inggris untuk mengirimkan generator.
Baca juga: Amerika Serikat Gelontorkan 200 Juta Dolar AS untuk Bantu Ukraina Hadapi Rusia
Johnson mengatakan generator akan membantu meringankan pemadaman listrik yang saat ini melumpuhkan Ukraina.
“Kami melihat konsekuensi tragis di Ukraina dari kesalahan besar Putin dan kami akan terus melakukan segala yang kami bisa untuk mendukung perlawanan Ukraina terhadap invasi ilegal ini melalui langkah-langkah ekonomi, diplomatik dan kemanusiaan, serta menyediakan peralatan militer defensif,” kata Johnson.
“Kami sekarang akan mengirim generator untuk meringankan kesulitan yang disebabkan oleh pemadaman listrik saat ini dan membantu menjaga layanan vital tetap berjalan sehingga rakyat Ukraina dapat terus mempertahankan negara mereka.” tambahnya.
David Smith, kepala eksekutif Asosiasi Jaringan Energi yang mewakili bisnis jaringan energi Inggris dan Irlandia, mengatakan mereka telah bekerja sama dengan Pemerintah untuk menyediakan generator.
Baca juga: Serangan Udara Rusia di Pangkalan Militer Ukraina Tewaskan 35 Orang, 134 Terluka
“Kami berharap generator ini dapat membantu warga sipil untuk memenuhi kebutuhan listrik, dan kami akan terus memberikan dukungan semampu kami”, pungkas Smith
Sementara itu, Inggris telah membentuk satuan tugas khusus untuk memproduksi generator portable dan generator itu nanti nya dipasok dari perusahaan yang ada di Inggris
Pemerintah Ukraina kemudian akan mendistribusikan generator portable ke tempat yang paling membutuhkan.