Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Noriko Horiuchi (56), menteri Jepang yang bertanggungjawab kepada promosi vaksinasi Olimpiade dan Paralimpiade Jepang akan dicopot per 31 Maret 2022 mendatang.
Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida telah memutuskan untuk memberhentikan Menteri Vaksin Noriko Horiuchi pada akhir Maret 2022.
Pasalnya, batas waktu penetapan Menteri Olimpiade yang juga dijabat Horiuchi adalah akhir Maret, dan batas atas jumlah menteri akan dikurangi satu sehingga menjadi 19 orang.
Adapun untuk jabatan Menteri Vaksinasi, ada rencana menteri terkait seperti Ketua Sekretaris Kabinet Matsuno dan Menteri Kesehatan, Tenaga Kerja dan Kesejahteraan Goto akan merangkap jabatan tersebut.
Baca juga: Tuntut Janji Surga Korea Utara, Ditolak Hakim Pengadilan Jepang Rabu Ini
Beberapa pejabat pemerintah telah mengungkapkan bahwa Undang-undang Kabinet menetapkan bahwa jumlah menteri maksimum adalah 17 orang.
Tetapi dengan pembentukan Menteri Olimpiade, Menteri Rekonstruksi, dan Menteri Expo, jumlah maksimum saat ini adalah 20 untuk waktu yang terbatas sesuai dengan ketentuan tambahan undang-undang.
Menteri Olimpiade diatur oleh Hukum Tindakan Khusus Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo.
Perdana menteri telah memutuskan untuk mencopot Noriko Horiuchi dari kabinet karena kuota menteri akan dikurangi satu pada akhir Maret.
Noriko Horiuchi, yang terpilih menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat sebanyak empat kali, berasal dari faksi Fumio Kishida dari Partai Demokrat Liberal yang dipimpin oleh Perdana Menteri.
Dengan dilantiknya Kabinet Kishida pada Oktober 2021 lalu, ia masuk kabinet untuk pertama kalinya sebagai pengangkatan personel utama bagi kaum muda.
Sementara itu beasiswa (ke Jepang), belajar gratis di sekolah bahasa Jepang di Jepang, serta upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif melalui aplikasi zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang.
Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.