News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Kepala Intel Rusia Sebut Polandia Diam-diam Akan Rebut Kendali Sebagian Wilayah Ukraina

Penulis: Setya Krisna Sumarga
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang pria Polandia membantu orang tua yang datang dari Ukraina, saat mereka melintasi perbatasan Ukraina-Polandia di Korczowa, Polandia pada 5 Maret 2022. - Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken memuji Polandia karena merangkul ratusan ribu orang Ukraina yang melarikan diri dan berkata Washington bersiap untuk menyisihkan $2,75 miliar lagi untuk krisis kemanusiaan. (Photo by OLIVIER DOULIERY / POOL / AFP)

Sisa-sisa  Ekses Perang Dunia I 

Rencana tersebut tampaknya merupakan upaya, katanya, untuk mengulangi kesepakatan bersejarah yang dibuat setelah Perang Dunia I.

Negara-negara sekutu atau barat menerima hak Warsawa untuk menduduki, dalam contoh pertama, sebagian Ukraina untuk melindungi rakyatnya dari “ncaman Bolshevik”.

Jika operasi awal itu berhasil, selanjutnya daerah-daerah itu akan dimasukkan ke dalam negara Polandia.

Perbatasan barat Ukraina terakhir digambar ulang setelah Perang Dunia II ketika Polandia setuju berpisah dengan wilayah Galicia Timur dan sebagian besar Volhynia.

Kedua wilayah itu dimasukkan ke Republik Sosialis Soviet Ukraina. Warsawa diberi kompensasi tanah yang sebelumnya menjadi bagian dari Jerman, yaitu pelabuhan Gdansk (Danzig).

Nazi Jerman menginvasi Polandia pada Agustus 1939, membuka jalan bagi pendudukan enam tahun negara itu, yang berakhir pada 1945 ketika tanah Polandia dibebaskan Moskow.

Pada tahun 1943, Galicia Timur dan Volhynia menjadi tempat pembunuhan massal yang dilakukan kelompok nasionalis Ukraina OUN-UPA (Organisasi Nasionalis Ukraina–Tentara Pemberontak Ukraina).

Mereka bekerja sama dengan Nazi. Sekurangnya 100.000 orang, kebanyakan orang Polandia dan Yahudi, diyakini telah dibunuh saat itu.

Beberapa tahun yang lalu, parlemen Polandia mengakui kejahatan nasionalis Ukraina terhadap Polandia selama Perang Dunia II sebagai "genosida."

Anggota kepemimpinan yang mengesahkan kekejaman itu sekarang dianggap sebagai pahlawan nasional di Ukraina.

Tokoh Sepuh Militer Polandia Kecam Ukraina

Di Warsawa, pensiunan Jenderal Waldemar Skrzypczak, seorang tokoh berpengaruh di militer Polandia, mengatakan dia menarik semua kata-kata dukungan untuk Ukraina.

Alasannya,  negara itu kini merosot ke arah nasionalisme. Sebelumnya dia menganjurkan memasok senjata berat ke Kiev.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini