Taiwan juga meminta kapal-kapal untuk mengambil rute yang berbeda dan sedang bernegosiasi dengan Jepang dan Filipina untuk menemukan rute penerbangan alternatif.
Gambaran Invasi
Profesor militer China mengatakan, latihan militer Beijing di wilayah utara, timur, dan selatan membagi dua perairan teritorial 12 mil laut yang diklaim Taiwan dan mengelilingi pulau itu dalam "formasi yang belum pernah terjadi sebelumnya".
Meng Xiangqing, seorang profesor di Universitas Pertahanan Nasional mengatakan, titik latihan militer dapat memberikan gambaran bagaimana operasi militer terhadap Taiwan dapat dilakukan China.
"Faktanya, ini telah menciptakan kondisi yang sangat baik bagi kami ketika, di masa depan, kami membentuk kembali lanskap strategis kami yang kondusif untuk penyatuan kami," kata Meng dalam acara televisi, menurut laporan Reuters dikutip dari Guardian.
Pasukan China di dua daerah di lepas pantai utara Taiwan berpotensi menutup Keelung, pelabuhan utama.
Sementara serangan dapat diluncurkan dari daerah timur Taiwan, yang menargetkan pangkalan militer di Hualien dan Taidong, jelas Meng.
Pintu ke Kaoshiung juga bisa ditutup oleh militer China di lepas pantai barat daya.
Kunjungan Pelosi Adalah Lelucon
Menteri Luar Negeri China, Wang Yi, sebelumnya menggambarkan kunjungan ketua DPR AS Nancy Pelosi ke Taiwan sebagai lelucon.
"Ini benar-benar lelucon," kata Kementerian Luar Negeri China mengutip perkataan Wang Yi dalam Pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN ke-55 di Kamboja.
"Amerika Serikat di bawah bendera demokrasi secara mencolok mencampuri urusan dalam negeri China, sementara Tsai Ing-wen (kepala pemerintahan Taiwan) dan pasukan sekutunya mendukung kemerdekaan Taiwan, menguasai Amerika Serikat dan mengkhianati kepentingan nasional," tambahnya, lapor TASS.
Ketua DPR AS tiba di Taiwan pada Selasa (2/8/2022) malam, meskipun ada protes dari Beijing.
Pelosi menjadi pejabat tertinggi AS pertama yang melawat ke Taiwan dalam 25 tahun terakhir.