TRIBUNNEWS.COM - Pangeran Harry tampak meninggalkan Skotlandia sendirian setelah kematian Ratu Elizabeth II.
Pangeran Harry yang berduka pulang sendirian setelah dari Balmoral, tanpa ditemani ayah, kakak, maupun istrinya.
Dalam foto yang diperoleh Mirror, saat Pangeran Harry akan masuk ke penerbangan British Airways hari Jumat (9/9/2022) pukul 9.45 pagi, seorang petugas bandara tampak berbicara kepadanya.
Meski tidak diketahui apa yang mereka bicarakan, tampak Pangeran Harry meletakkan tangannya di pundak petugas bandara itu.
"Terlepas dari semua yang terjadi selama beberapa tahun terakhir, Harry sangat menyayangi neneknya," kata seorang sumber.
"Terasa lebih sulit baginya bahwa dia melakukan perjalanan yang menyedihkan itu sendirian, dengan hanya kenangan tentang neneknya yang menemaninya."
Baca juga: Gelar Anak-anak Pangeran Harry dan Meghan Markle Jadi Pangeran Archie dan Putri Lilibet
Ketika berita tentang kondisi Ratu yang memburuk terdengar oleh bangsawan senior pada Kamis sore, Pangeran William, Andrew dan Edward dan Countess of Wessex langsung meninggalkan Windsor menuju RAF Northolt, London Barat.
Dari sana mereka naik pesawat ke Kota Aberdeen sebelum berkendara ke Istana Balmoral.
Namun, Harry, yang menginap di Windsor's Frogmore Cottage, beberapa meter dari kediaman William dan Kate, naik jet terpisah.
Harry sayangnya datang terlambat untuk mengucapkan selamat tinggal terakhirnya kepada sang nenek.
Pangeran William terlihat mengemudi ke Balmoral pada hari Kamis pukul 17.05.
Harry tiba pukul 20.30 setelah kematian nenek tercintanya diumumkan pada pukul 18.31.
Baca juga: Balmoral, Tempat Meninggalnya Ratu Elizabeth II: Ini Sejarah dan Hubungannya dengan Putri Diana
Keesokan harinya, Pangeran Harry kembali ke Bandara Internasional Aberdeen untuk menaiki penerbangan pukul 09:45 ke Heathrow, London.
Ia meninggalkan Balmoral pada pukul 08:15.
Harry mendarat pada pukul 11.32 pagi, sementara William baru meninggalkan Balmoral setelah pukul 1 siang.
Raja Charles dan Camilla naik jet terpisah sehingga mereka bisa langsung menuju Istana Buckingham.
"Harry pasti putus asa karena dia tidak tiba di sana tepat waktu untuk mengucapkan selamat tinggal," kata sumber yang dekat dengan Harry.
"Dan itu akan menjadi perjalanan pulang yang sulit baginya."
"Dia akan memikirkan semua waktu yang dia lewatkan bersama neneknya saat berada di AS."
"Mereka masih banyak bicara, bahkan setelah semua yang terjadi."
"Tapi tidak ada yang berada di bawah ilusi bahwa itu tidak akan menjadi atmosfer yang sangat sulit dan penuh tekanan di Balmoral."
Lantas bagaimana bisa cucu Ratu ini meratapi kematian neneknya seorang diri?
Baca juga: Gelar Anak-anak Pangeran Harry dan Meghan Markle Jadi Pangeran Archie dan Putri Lilibet
Beberapa menyebut Pangeran Harry memang sengaja sendirian tanpa istrinya.
Laporan AS mengklaim bahwa Meghan takut akan sambutan yang dingin di Balmoral.
Hal itu tidaklah mengejutkan mengingat wawancara kontroversial mereka dengan Oprah Winfrey beberapa hari sebelum kematian Pangeran Phillip.
Belum lagi soal wawancara dan podcast Meghan Markle, di mana ia menyebut ia "kehilangan" ayahnya.
Tetapi menurut sumber kerajaan, ada pula ketegangan tentang buku terbaru Harry.
"Ada latar belakang keresahan yang intens atas memoarnya dari bangsawan senior," kata sumber itu.
"Mereka khawatir apa pun yang mereka lakukan bisa berakhir di buku itu."
"Perjalanan ke Balmoral, mengetahui akhir sudah dekat bagi Ratu, akan sangat memilukan dan cukup sulit, tanpa ada kekhawatiran tambahan."
Harry akan tetap di Inggris sampai pemakaman Ratu Elizabeth II, yang diperkirakan diadakan pada Senin, 19 September.
Belum diumumkan apakah Meghan Markle akan terbang pulang.
Harry dan Meghan sudah jauh dari anak-anak mereka sejak mereka tiba di Inggris untuk acara amal pada 3 September lalu.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)