Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pasar kosmetik halal dunia berkembang dari tahun ke tahun.
Menurut Fortune Business Insights, pasar yang bernilai US$212 miliar pada 2020, diperkirakan akan mencapai US$773,4 miliar pada tahun 2028.
Tingkat pertumbuhan tahunan rata-rata adalah 12,75 persen. Di antara produk halal, kosmetik memiliki tingkat pertumbuhan tertinggi.
"Besar sekali potensi pasar bisnis kosmetik dunia saat ini. Jepang sendiri sedang mengincar pasar tersebut dengan mencoba membuat kosmetik halal, termasuk melihat pasar Indonesia yang sangat potensial," papar seorang eksekutif kosmetik Jepang kepada Tribunnews.com, Sabtu (17/9/2022).
Baca juga: Harga Kosmetik di AS Melambung Gara-gara Mulai Normalnya Aktivitas Perkantoran
Indonesia di mana sekitar 87 persen penduduknya beragama Islam, menurutnya merupakan pasar ekonomi halal domestik terbesar kedua di dunia pada tahun 2020.
"Hal ini naik dari peringkat ke-10 pada 2018 menjadi peringkat ke-4 pada 2020 dalam Indikator Ekonomi Islam Global Standar Dinar. Dalam peringkat indeks makanan halal terus meningkat dan menempati peringkat kedua pada tahun 2020. Ini juga menempati peringkat tinggi di sektor ekonomi halal lainnya," lanjutnya.
Sertifikasi halal di Indonesia dilakukan oleh badan sertifikasi yang berafiliasi dengan pemerintah Praktek Jaminan Produk Halal (BPJPH).
Menurut “Indonesia Halal Markets Report 2021-2022,” hanya ada 64 perusahaan kosmetik halal di tanah air pada tahun 2017, tetapi pada tahun 2020 ada 214 perusahaan.
Mulai tahun 2019, pelabelan wajib halal dan non-halal pada produk telah dimulai, dan berkembang secara bertahap untuk setiap jenis produk.
Kosmetik dimulai pada Oktober tahun lalu dan diharapkan selesai pada 2026.
Produk halal adalah produk yang diproduksi dan diizinkan untuk digunakan sesuai dengan hukum Islam. Pemuda Muslim (Muslim) dengan daya beli mendukung pertumbuhan kosmetik halal.
Kosmetik halal yang membutuhkan perhatian tidak hanya dalam bahan baku tetapi juga dalam proses produksinya.
Kosmetik halal adalah kosmetik yang dibuat dengan bahan-bahan yang diperbolehkan menurut prinsip Islam.
Baca juga: Bahaya Merkuri bagi Kesehatan, Simak Tips Hindari Beli Kosmetik yang Mengandung Merkuri