Dubes kelahiran Sumenep, Madura ini menekankan bahwa forum profil tingkat tinggi itu turut mencapai pula kesepakatan terkait pentingnya transformasi digital dalam upaya pemulihan ekonomi serta sangat krusialnya isu perubahan iklim (climate change).
"KTT G20 juga menyepakati perlunya pemulihan ekonomi melalui transformasi ekonomi digital, dan perlunya langkah-langkah konkret dalam isu perubahan iklim," papar Dubes Zuhairi.
Pada kesempatan yang sama, Forum Pimred Media Tunisia menyampaikan perlunya penguatan hubungan bilateral antara Indonesia dan Tunisia, khususnya dalam sektor ekonomi.
Mereka berharap hal tersebut dapat dimulai melalui diadakannya forum-forum bersama diantara para Pimpinan Redaksi Media di Indonesia dan Tunisia.
Karena peran media di dunia saat ini tidak hanya semakin andil dalam penguatan demokrasi saja, namun juga upaya percepatan pertumbuhan ekonomi secara global.
"Para Pimpinan Redaksi Media Tunisia sangat tertarik dengan peran media-media di Indonesia, baik dalam segi penguatan demokrasi maupun mendorong pertumbuhan ekonomi," kata Dubes Zuhairi.
Dubes Zuhairi meyakini bahwa penguatan hubungan bilateral antara Indonesia dan Tunisia, khususnya melalui forum antar Pimred Media lintas negara akan mendorong perubahan ke arah yang jauh lebih positif bagi demokrasi serta ekonomi kedua negara.
"Saya optimis hubungan bilateral antara Indonesia dan Tunisia akan semakin baik dan kokoh di masa mendatang, khususnya melalui forum bersama Pimpinan Redaksi Media Indonesia-Tunisia," pungkas Dubes Zuhairi.